Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Konsumsi Listrik Industri Menengah Surakarta Naik 4%

Volume konsumsi listrik industri menengah di area Surakarta mengalami kenaikan sekitar 4 persen/tahun seiring dengan menggeliatnya aktivitas pada sektor tersebut.

Bisnis.com, SOLO – Volume konsumsi listrik industri menengah di area Surakarta mengalami kenaikan sekitar 4 persen/tahun seiring dengan menggeliatnya aktivitas pada sektor tersebut.

"Industri menengah ini merupakan golongan pelanggan tegangan menengah 200 kilo volt ampere (KVA)," kata Manajer Area PT PLN (Persero) Surakarta Mundhakir di Solo, Rabu (19/9/2018).

Ia mengatakan selain industri menengah, sektor usaha lain yang juga masuk ke dalam kelompok tersebut yaitu mal atau pusat perbelanjaan.

Menurut dia, kenaikan tersebut didukung oleh iklim usaha yang bergerak positif di wilayah Soloraya. Ia mengatakan kenaikan tersebut mencakup kelompok industri besar di atas 200 KVA.

Berdasarkan data, dikatakannya, sepanjang bulan Agustus 2018 dari total penjualan listrik sebesar 221,657,700 kilo watt (KWh), 65-70 persennya didominasi dari tegangan menengah tersebut.

"Sedangkan sisanya adalah penjualan listrik yang mencakup pelanggan rumah tangga," katanya.

Adapun, untuk penjualan listrik secara total selama kurun waktu Januari-Agustus 2018 di Area Surakarta yang membawahi 11 rayon sudah mencapai 1,742,514,181 KWh.

Sementara itu, dikatakannya, untuk daya yang tersambung pada sektor tegangan menengah pada Agustus 2018 sebesar 722.116 KVA.

"Angka ini cenderung mengalami kenaikan jika dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. Sebagai gambaran jika dibandingkan dengan bulan Juli untuk daya tersambung sebesar 716.698 KVA," katanya.

Meski demikian, pihaknya berupaya terus meningkatkan angka konsumsi di sektor tersebut. Salah satu upaya yang dilakukan adalah menjalin nota kesepahaman dengan pemerintah daerah di bawah PLN Area Surakarta untuk ikut berperan dalam percepatan industri di masing-masing daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper