Bisnis.com, SOLO—Para pebisnis laundry sepatu mulai kebanjiran pesanan memasuki musim penghujan.
Pemilik laundry sepatu Bob Clean and Shine, Patrisius Martinus, mengatakan sejak awal Oktober pesanan laundry sepatu cukup meningkat. Saat musim kemarau, maksimal dia mengerjakan 10 pasang sepatu. Sementara pekan lalu, dia mengerjakan 12 pasang sepatu.
"Hari ini saja saya menerima enam sepatu yang harus dikerjakan. Sepertinya permintaan laundry sepatu akan tetap meningkat selama musim penghujan," kata dia saat dihubungi JIBI Senin (9/10/2017).
Kendati mulai kebanjiran pesanan dan diprediksi permintaan terus naik, dia belum berpikir untuk meningkatkan tarif layanannya. Utuk jasa cuci sepatu bagian luar dia mematok biaya Rp25.000/pasang. Sedangkan jasa cuci sepatu luar dan dalam dia mematok biaya Rp30.000/pasang.
"Kalau untuk repainting biayanya Rp125.000/pasang. Harganya cukup mahal karena menggunakan tinta khusus. Kami juga melayani repair sepatu, harganya tergantung tingkat kerusakan sepatu," imbuh Patrisius.
Di tengah persaingan laundry sepatu yang semakin menjamur, mau tak mau dia harus menelurkan strategi layanan supaya bisnisnya tetap berkembang. Strateginya adalah dengan memberikan gratis antar-jemput selama 24 jam dan memberi garansi untuk setiap pelayanan.
"Garansi cuci empat hari, kalau repainting sampai dua pekan. Tapi kami bersyukur selama ini tidak ada konsumen yang komplain," sambung dia.
Hal yang berbeda diutarakan pemilik laundry sepatu Heeltoe Shoe Cleaning, Aji Sukma. Memasuki musim penghujan pesanan laundry sepatu di tempatnya belum mengalami kenaikan. Dia mengaku masih mengerjakan tiga sampai lima pasang sepatu perhari.