Bisnis.com, SEMARANG - Sebanyak 20 truk di bawah naungan organisasi Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Cabang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang melakukan uji kelayakan.
Kegiatan yang diprakarsai Aptrindo dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang itu untuk menunjang keamanan dan keselamatan armada truk.
"Ini perintah langsung Aptrindo pusat dan PT TPKS, agar keamanan dan keselamatan berlalu lintas terjamin," ujar Ketua Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Aptrindo Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Supriyono di sela - sela acara berlangsung di PT Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS), Kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Kamis (21/12/2017).
Menurut Supriyono, saat ini ada 800 unit armada truk yang beroperasi di bawah naungan Aptrindo Cabang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Dari 800 unit tersebut, pihaknya mengambil 20 unit armada truk.
"Kami ambil sempel 20 armada dulu, nanti selanjutnya akan kami lakukan secara berkelanjutan," katanya.
Supriyono mengaku sengaja bekerja sama dengan Dishub Kota Semarang, karena dianggap mampu mengenai hal tersebut.
"Kami minta bantuan Dishub Kota Semarang karena memiliki kemampuan di bidang tersebut," imbuhnya.
Kepala Dishub Kota Semarang, Muhammad Khadhik mengaku mengapresiasi langkah yang dilakukan Aptrindo Cabang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Menurutnya, sudah sepatutnya pemilik kendaraan atau pengusaha kendaraan melakukan uji kelayakan armada.
"Ini langkah bagus. Kami sangat mensuport. Ini bisa jadi contoh bagi kendaraan lain, tidak hanya angkutan barang tetapi angkutan orang," kata Khadhik.
Menurutnya, keamanan dan keselamatan di jalan menjadi prioritas bersama. Untuk menunjang hal itu, pihaknya telah berencana melakukan jemput bola.
"Kewajiban kir itu kan setiap 6 bulan sekali. Kami sadar jumlah kendaraan semakin bertambah. Oleh karena itu kami akan melakukan jemput bola," ujarnya.
Sementara Kepala Kesyahbandaran Otoritas dan dan Pelabuhan (KSOP) Kelas 1 Semarang, Abdul Wahid mengatakan, Aptrindo kembali mencetak sejarah. Dia berharap, kegiatan tersebut nantinya tidak hanya sekadar seremonial, tetapi ada tindak lanjutnya.
Truk di Pelabuhan Tanjung Emas Jalani Uji Kelayakan