Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengusaha China Minta Kemudahan Investasi di Pemalang

Sejumlah investor asal China meminta jaminan keamanan dan kemudahan dalam berinvestasi kepada Pemerintah Kabupaten Pemalang.
Kendaraan pemudik melintas di jalan tol fungsional Pemalang, Jawa Tengah, Kamis (22/6)./JIBI-Abdullah Azzam
Kendaraan pemudik melintas di jalan tol fungsional Pemalang, Jawa Tengah, Kamis (22/6)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, SEMARANG — Sejumlah investor asal China meminta jaminan keamanan dan kemudahan dalam berinvestasi kepada Pemerintah Kabupaten Pemalang.

Bupati Pemalang, Junaedi mengatakan permintaan berupa jaminan keamanan dan kemudahan investasi tersebut disampaikan oleh investor Negeri Panda saat berkunjung ke Pemalang, Selasa (17/4/2018) lalu. Adapun, rombongan investor tersebut datang bersama dengan perusahaan PT. Investindo Ciptapersada yang berbasis di Semarang.

Menanggapi permintaan tersebut, Junaedi menjanjikan pihaknya akan mempermudah proses investasi yang dilakukan di kabupaten yang dipimpinnya. Sebagai tindak lanjutnya,dia pun menawarkan kawasan Pemalang Selatan sebagai lokasi strategis untuk investasi.

“Investor dari Tiongkok akan menanamkan modal di wailayah Pemalang Selatan. Kami menawarkan Kecamatan Randudongkal karena kawasan tersebut memang ditujukan untuk industri di samping supaya wilayah tersebut bisa maju,” ujar Junaedi, seperti dikutip dari keterangan resminya, Rabu (18/4/2018).

Dia mengatakan wilayah tersebut saat ini terdiri dari empat desa yakni Randudongkal, Tanahbaya, Karangmoncol dan Semaya. Sementara itu, luasan wilayah kecamatan tersebut mencapai 402 hektar.

Kendati demikian, pihaknya belum dapat menyebutkan berapa besaran investasi yang akan ditanamkan oleh investor China tersebut. Pasalnya, lanjut Junaedi, para investor tersebut masih sebatas melakukan survei lokasi dan memetakan potensi yang tersedia.

Seperti diketahui, salah satu potensi terbesar yang dimiliki oleh Kecamatan Randudongkal adalah sumber daya alamnya yakni batu granit. Dia berharap, dengan adanya investor yang masuk, maka potensi batu granit yang selama ini belum tergarap maksimal akan meningkat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper