Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Polda Jateng Antisipasi Konflik Pemilu di Daerah Rawan

Intensitas kegiatan paling banyak itu di Solo Raya.
Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono saat meninjau Apel Gelar Pasukan dalam Rangka Pengamanan Kampanye Terbuka dan TPS Pemilu di Lapangan Simpang Lima Semarang./Bisnis-Alif Nazzala R.
Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono saat meninjau Apel Gelar Pasukan dalam Rangka Pengamanan Kampanye Terbuka dan TPS Pemilu di Lapangan Simpang Lima Semarang./Bisnis-Alif Nazzala R.

Bisnis.com, SEMARANG – Polda Jawa Tengah telah memetakan daerah rawan pada Pemilihan Umum(Pemilu).

Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono mengatakan, wilayah Solo Raya yang mendapat perhatian lebih kini dan ke depan, menyusul tingginya intensitas kegiatan kampanye di sana. Menurutnya, itu merupakan hasil monitoring Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Polri.

"Tapi kami tidak underestimate. Kami bersama segenap unsur Forkopimda, Pak Gub, Pak Pangdam, kami melihat dinamika kampanye yang sudah berjalan, intensitas kegiatan paling banyak itu di Solo Raya," katanya saat dijumpai seusai jalannya Apel Gelar Pasukan dalam Rangka Pengamanan Kampanye Terbuka dan TPS Pemilu di Lapangan Simpang Lima, Kota Semarang, Jumat (22/3/2019).

Lebih lanjut Condro menilai, makin tinggi intensitas kegiatan itu, kian besar pula potensi timbulnya gesekan. "Oleh karenanya kami menempatkan wilayah Solo Raya ini menjadi wilayah yang menjadi perhatian. Walaupun Jateng ini aman. Disusul Kedu dan Banyumas," tambahnya.

Di sisi lain, untuk kampanye rapat umum nasional yang akan dimulai 24 Maret sampai 13 Maret mendatang, dari Kepolisian juga tak mau lengah. Lantaran selama agenda kegiatan ini, para peserta pemilu diperbolehkan untuk memobilisasi massa.

"Oleh karenanya setiap ada event yang besar, kita akan konsilodasi. Kita apelkan kembali, kemudian akan kita terjunkan pada rapat umum," tuturnya.

Pengamanan di Jateng melibatkan 23.000 pasukan gabungan Polri dan TNI. Selain itu masih ada bantuan personel lagi dari Pemprov berupa linmas. "Kami, TNI, Polri dan ASN netral dan akan mengamankan pemilu 2019 ini," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper