Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hadapi Lebaran 2019, BI Jateng Siapkan Rp23,3 Triliun

Jumlah tersebut naik 7,8 persen dari uang yang disiapkan untuk 2018, yang sebesar Rp20,4 triliun.
Warga antre menukarkan uang baru dari mobil penukaran uang Bank Indonesia, di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pelabuhan Jongor, Tegal, Jawa Tengah, Kamis (16/5/2019)./ANTARA-Oky Lukmansyah
Warga antre menukarkan uang baru dari mobil penukaran uang Bank Indonesia, di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pelabuhan Jongor, Tegal, Jawa Tengah, Kamis (16/5/2019)./ANTARA-Oky Lukmansyah

Bisnis.com, SEMARANG -- Bank Indonesia perwakilan Jawa Tengah menyiapkan Rp23,3 triliun untuk menghadapi Lebaran 2019.
 
Kepala Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan (Kanwil) Jawa Tengah (Jateng) Soekowardojo mengatakan kebutuhan uang di provinsi itu saat Lebaran 2019 diperkirakan meningkat dibandingkan tahun lalu. 
 
"BI Jateng telah menyiapkan uang sebesar Rp23,3 triliun, naik 7,8 persen dari 2018 yang sebesar Rp20,4 triliun. Khusus di Kota Semarang, BI juga telah menyiapkan uang sebesar Rp10 triliun, naik sebesar 5 persen," sebutnya, Senin (20/5/2019).
 
Selain itu, BI Jateng bersama delapan bank mulai membuka layanan penukuran uang baru bagi masyarakat Kota Semarang selama 20-23 Mei 2019. Kedelapan bank tersebut yakni Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN, Bank Jateng, BCA, CIMB Niaga, dan Maybank.
 
Penukaran uang bertempat di GOR Tri Lomba Juang Semarang. BI dan sejumlah bank tersebut menyediakan uang rupiah pecahan kecil mulai Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, dan Rp20.000. 
 
Soekowardojo menambahkan pembukaan layanan penukaran uang tersebut merupakan hal yang rutin dilakukan menjelang Lebaran, guna memenuhi meningkatnya permintaan uang kartal dari masyarakat. 

"Melalui kegiatan penukaran uang baru ini, kami harapkan masyarakat dapat terlayani dengan baik dan kebutuhan masyarakat akan uang kartal tersebut tercukupi," ujarnya.

Selain itu, kegiatan penukaran uang baru juga menjadi langkah bank sentral meminimalisir peredaran uang palsu dan tindakan oknum tidak bertanggung jawab yang bisa merugikan masyarakat. 
 
BI menegaskan masyarakat harus selalu waspada memilih tempat penukaran uang, misalnya yang ada di pinggir jalan. Soekowardojo pun mengimbau masyarakat untuk menukarkan uangnya di kantor BI maupun di kantor bank terkait.
 
"Masyarakat diimbau agar melakukan penukaran uang pecahan kecil melalui layanan resmi yang diselenggarakan BI dan perbankan di wilayah Indonesia serta pihak-pihak lain yang ditunjuk oleh BI. Penukaran uang secara resmi juga tidak dipungut biaya," ucapnya. 
 
Selain penukaran uang di GOR Tri Lomba Juang, BI Jateng juga membuka 109 titik layanan penukaran uang termasuk di rest area ataupun jalur mudik yang bisa dimanfaatkan masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler