Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

UMKM Kabupaten Semarang Diminta Naik Kelas Melalui Pasar Daring

Beberapa desa di Kabupaten Semarang didampingi pemasaran berbasis daring.
Bupati Kabupaten Semarang Mundjirin saat memberikan keterangan kepada wartawan./Bisnis-Alif Nazzala R.
Bupati Kabupaten Semarang Mundjirin saat memberikan keterangan kepada wartawan./Bisnis-Alif Nazzala R.

Bisnis.com, SEMARANG — Pemerintah Kabupaten Semarang terus memacu UKM untuk melek digital agar penjualan produk buatan mereka terdongkrak.

Bupati Kabupaten Semarang Mundjirin menuturkan, saat ini pemerintah sedang fokus mengembangkan UKM sebagai salah satu upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menciptakan lapangan kerja baru.

"Sudah kami mulai beberapa desa ada yang menjual produk UKM mereka melalui online, dan saya harap desa lain dapat mengikutinya," kata Mundjirin Selasa (25/6/2019).

Dia menambahkan, pihaknya juga bekerjasama dengan swasta untuk membantu masyarakat memasarkan produk mereka serta meningkatkan kemampuan yang dimiliki.

Selain itu, pemerintah juga telah mempermudah perizinan bagi para pelaku UKM untuk mengurus izin usaha mereka. Sebab, dengan izin yang mudah akan memacu munculnya UKM baru.

"UKM terus kami pacu untuk berkembang, izin usaha juga sudah dibuat mudah, sehingga ini bisa memicu wirausaha baru untuk mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran," ujarnya.

Sementara itu, sebelumnya Deputi Bidang Pengembangan SDM Kementerian Koperasi dan UKM Rulli Nuryanto mengatakan selain dipacu untuk melek digital, para pelaku UKM juga jangan takut meminjam modal di bank.

Dia menjelaskan, selama ini kebanyakan kendala utama pelaku UKM banyak yang terkendala modal. Untuk itu, pemerintah memberikan pinjaman modal dengan bunga rendah yakni 7% melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR). "Selain memberikan bunga rendah. Kami juga melakukan pelatihan guna mengembangkan SDM agar lebih unggul," katanya. (k28)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper