Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Okupansi Tempat Tidur Pasien Covid-19 di Jateng Lewati Batas Aman

Per 6 Januari 2021, ada 9 daerah yang masih menjadi zona merah. Pemerintah Provinsi mulai menambah ketersediaan fasilitas tempat tidur bagi pasien.
Petugas kesehatan melakukan tes cepat (rapid test) antigen kepada pengunjung sebuah pusat perbelanjaan di Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (2/1/2021). Tes cepat antigen gratis yang diselenggarakan Dinas Kesehatan setempat itu sebagai upaya untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di pusat perbelanjaan saat libur tahun baru./Antara-Yusuf Nugroho.
Petugas kesehatan melakukan tes cepat (rapid test) antigen kepada pengunjung sebuah pusat perbelanjaan di Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (2/1/2021). Tes cepat antigen gratis yang diselenggarakan Dinas Kesehatan setempat itu sebagai upaya untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di pusat perbelanjaan saat libur tahun baru./Antara-Yusuf Nugroho.

Bisnis.com, SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengungkapkan bahwa kapasitas ruang ICU dan tempat tidur bagi pasien Covid-19 di Jawa Tengah telah melebihi batas aman.

“Masih bagus [ketersediaannya], tapi kita di atas angka aman karena sudah melebihi 60 persen. Karena teorinya tadi kalau sudah melebihi 60 persen maka kita mesti menyiapkan penambahan 20 persen dari kondisi itu,” jelasnya, Rabu (6/1/2021).

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bertindak tegas dengan mulai menambah ketersediaan fasilitas tempat tidur bagi pasien Covid-19. “Dari target yang kita siapkan, alhamdulillah, sudah tercapai jumlahnya,” klaim Ganjar.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yulianto Prabowo mengungkapkan bahwa occupancy rate di rumah sakit di Kota Semarang dan Solo telah melebihi angka 60 persen.

“Di Semarang tadi sekitar 87 persen, Solo itu sudah lebih dari 70-an persen. Yang paling padat [okupansinya] ya di kota-kota besar itu,” jelasnya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, per 6 Januari 2021, terdapat penambahan 2.325 kasus terkonfirmasi Covid-19. Pada hari Rabu, terjadi penambahan 1.292 pasien yang dirawat di Rumah Sakit ataupun isolasi mandiri. Sementara itu, jumlah pasien yang terkonfirmasi sembuh bertambah 966 orang menjadi 82.772.

Pasien yang terkonfirmasi meninggal di Jawa Tengah mencapai 6.136 orang, dengan penambahan 67 pasien yang meninggal pada hari Rabu. Kota Semarang masih menjadi wilayah dengan total kasus Covid-19 terkonfirmasi paling banyak. Tercatat, terdapat 11.436 kasus Covid-19 yang terkonfirmasi di Kota Semarang.

RSUD K.R.M.T Wongsonegoro Semarang masih menjadi Rumah Sakit rujukan dengan jumlah pasien dirawat terbanyak di Jawa Tengah. Tercatat, ada 342 pasien yang telah dirawat di Rumah Sakit ini. Sementara itu, sebanyak 2.141 pasien di Rumah Sakit ini telah dinyatakan sembuh.

Per 3 Januari 2021 lalu, Satgas Covid-19 mencatat masih ada 9 zona merah atau daerah beresiko tinggi penularan Covid-19 di Jawa Tengah. Beberapa daerah tersebut antara lain Brebes, Kota Surakarta, Kota Salatiga, Kota Pekalongan, Rembang, Semarang, Temanggung, Kendal, dan Kebumen.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper