Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

6.619 Jiwa Terdampak Banjir di Kabupaten Pekalongan

2.075 unit rumah warga pada empat kecamatan di Kabupaten Pekalongan terendam banjir akibat intensitas hujan tinggi yang terjadi sejak Senin (18/1/2021).
Sebanyak 6.619 jiwa terdampak banjir di Kabupaten Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah akibat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak Senin (18/1/2021) - Dok. BPBD Kabupaten Pekalongan
Sebanyak 6.619 jiwa terdampak banjir di Kabupaten Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah akibat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak Senin (18/1/2021) - Dok. BPBD Kabupaten Pekalongan

Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 6.619 jiwa terdampak banjir di Kabupaten Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah akibat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak Senin (18/1/2020) pukul 19.00 WIB. 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pekalongan mencatat tinggi muka air berkisar 5 sampai 80 sentimeter yang berdampak pada empat kecamatan, antara lain Kecamatan Tirto, Kecamatan Sragi, Kecamatan Siwalan, dan Kecamatan Kedungwuni. 

Adapun, kerugian materil tercatat kurang lebih 2.075 unit rumah warga terendam dengan perincian 717 unit rumah di Kecamatan Tirto, 495 unit rumah di Kecamatan Sragi, 894 unit rumah di Kecamatan Siwalan dan 5 unit rumah di Kecamatan Kedungwuni. 

"Kebutuhan mendesak bagi warga yang terdampak saat ini adalah logistik dan kebutuhan pangan," tulis BNPB seperti dikutip dalam keterangan resmi, Rabu (20/1/2021).

BPBD Kabupaten Pekalongan melaporkan kondisi saat ini di lokasi banjir mulai berangsur surut. Selain itu dilakukan kaji cepat dan koordinasi dengan instansi terkait dalam melakukan evakuasi dan penanganan pascabanjir. 

Menurut pantauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Kabupaten Pekalangon berpotensi mengalami hujan ringan sampai sedang hingga tiga hari kedepan. 

Oleh karena itu, BNPB menghimbau masyarakat untuk selalu waspada dan siaga menghadapi musim hujan yang akan terjadi sejumlah wilayah hingga akhir Februari 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper