Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PPKM Darurat 16-22 Juli, 27 Pintu Tol Masuk Jateng Ditutup

Penutupan akses jalan tol itu perlu diterapkan sebagai upaya membatasi pergerakan masyarakat atau menekan mobilitas warga pada masa pandemi Covid-19.
Ruas tol Semarang-Solo terdiri dari 5 seksi yang seluruhnya telah beroperasi penuh, yaitu Semarang-Ungaran (10,8 km), Ungaran-Bawen (11,9 km), Bawen-Salatiga (17,3km), Salatiga-Boyolali (24,1km) dan Boyolali-Solo (7,7 km). /.astrainfra.co.id
Ruas tol Semarang-Solo terdiri dari 5 seksi yang seluruhnya telah beroperasi penuh, yaitu Semarang-Ungaran (10,8 km), Ungaran-Bawen (11,9 km), Bawen-Salatiga (17,3km), Salatiga-Boyolali (24,1km) dan Boyolali-Solo (7,7 km). /.astrainfra.co.id

Bisnis.com, SEMARANG - Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Tengah (Jateng) menutup 27 pintu tol menuju ke wilayah Jateng mulai 16-22 Juli 2021.

Penutupan 27 pintu tol itu diungkap Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jateng, Kombes Pol. M. Iqbal Al-Qudusy, saat menggelar jumpa pers di Mapolda Jateng, Selasa (13/7/2021).

Iqbal menyebut, penutupan pintu tol itu merupakan implementasi dari kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang berlaku sejak 3-20 Juli 2021.

“Hasil koordinasi dengan Forkopimda Jateng, seluruh akses masuk Jateng ditutup, termasuk exit tol. Total ada 27 exit tol yang akan kami tutup mulai 16-22 Juli nanti,” ujar Iqbal.

Dengan penutupan itu, Iqbal pun menyebut seluruh masyarakat yang dari Jakarta dipastikan tidak bisa masuk ke wilayah Jateng melalui tol.

 “Dari Jakarta tidak bisa ke Jateng,” tegas mantan Kepala Satgas Humas Meangkawi Papua itu.

Iqbal menilai, penutupan akses jalan tol itu perlu diterapkan sebagai upaya membatasi pergerakan masyarakat atau menekan mobilitas warga pada masa pandemi Covid-19.

Tujuannya tak lain adalah untuk memutus mata rantai persebaran Covid-19, terutama di wilayah Jateng. Terlebih saat ini di Jateng, kasus penularan Covid-19 masih tinggi.

Hal itu tak terlepas juga dari ditemukannya varian Delta yang sudah menyebar di 8 kabupaten/kota yakni Kudus, Salatiga, Solo, Kabupaten Magelang, Kota Magelang, Jepara, Grobogan, dan Karanganyar.

“Kami mengimbau warga untuk tetap di rumah saja. Ini penting demi keselamatan warga dari bahaya penularan Virus Corona,” ujar Iqbal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Sumber : Solopos.com
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper