Bisnis.com, SEMARANG - Harga kebutuhan pokok khususnya daging sapi di Kota Semarang terus mengalami kenaikan. Bahkan, di pasar Jrakah Semarang harga daging sapi meroket naik sampai Rp10.000 perkilogramnya.
Rumini (61) salah satu pedagang di Pasar Jrakah Semarang mengatakan, harga daging sapi naik dari Rp110.000 per kilogram menjadi Rp120.000 per kilogram. Hal ini karena pedagang banyak yang libur dan mengurangi stok daging sapi
"Daging sapi naik cukup banyak sampai Rp10.000 untuk daging kualitas super, karena naiknya permintaan dan sedikitnya pedagang yang berjualan. Untuk yang kualitas medium masih normal dikisaran harga Rp80.000 perkilogramnya," ujar Rumini Senin (11/6/2018).
Menurutnya, tren kenaikan harga daging sapi akan terus berlangsung sampai hari lebaran nanti. Pasalnya dengan banyak pedagang yang libur stok daging di pasar kian menipis menyebabkan harga naik.
Kendati demikian, meskipun harga naik penjualan daging sapi tetap normal, para pembeli memaklumi kenaikan harga daging sapi karena sudah menjadi siklus tahunan.
"Pembeli daging sapi masih ramai seperti biasa, apalagi jelang Lebaran biasanya makin ramai pembeli karena banyaknya konsumsi daging sapi," katanya.
Sementara itu, dari data Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Semarang kebutuhan daging sapi mencapai 10 sampai 12 ton setiap harinya. Sehingga, masyarakat tidak perlu resah karena stok yang masih mencukupi selama Lebaran.
