Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pembangunan Bandara Ngloram Ditargetkan Rampung Tahun Ini

Sejumlah pekerjaan pembangunan Bandara Ngloram di Blora akan diselesaikan tahun ini, di antaranya menambah landasan pacu menjadi 1600 meter, terminal termasuk pemenuhan sarana-prasarana.
Pesawat Hawker 900 XP mendarat di Bandara Ngloram Blora, Sabtu (3/1/2020). /Istimewa
Pesawat Hawker 900 XP mendarat di Bandara Ngloram Blora, Sabtu (3/1/2020). /Istimewa

Bisnis.com, BLORA – Pembangunan Bandara Ngloram, Blora, Jawa Tengah ditargetkan dapat selesai pada tahun ini. Hal itu ditunjukkan dengan adanya progres pembangunan yang mendekati akhir di sejumlah infrastruktur kebandaraan. 

Direktur Bandar Udara Kementerian Perhubungan Nafhan Syahroni menerangkan, pembangunan bandara Ngloram ditargetkan selesai tahun ini. Hal itu disampaikannya saat Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Mensesneg Pratikno dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengunjungi Bandara Ngloram, Minggu (3/1/2020) yang didampingi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Progres pekerjaan kami sudah membangun landasan pacu 1.500 meter dengan lebar 30 meter. Pembangunan taxiway dan apron juga sudah selesai dibangun. Terminal sudah dalam proses dan progresnya sekitar 35 persen," kata Nafhan, Minggu (3/1/2020).

Beberapa pekerjaan lanjut dia akan diselesaikan tahun ini, di antaranya menambah landasan pacu menjadi 1600 meter, terminal termasuk pemenuhan sarana-prasarana.

"Tahun ini ditargetkan rampung 100 persen," jelasnya.

Sementarai itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan bahwa pembangunan bandara Ngloram adalah mimpi yang lama sekali. Dia mengingat saat pertama datang ke lokasi itu, kondisinya mengenaskan.

"Saya ingat dulu saat makan opor di depan sana, dikasih tahu belakang ini bandaranya. Kemudian saya lihat kondisinya, wah ini bisa dikembangkan," katanya.

Setelah melalui proses panjang, akhirnya pembangunan Bandara Ngloram dapat dilaksanakan. Ganjar mengucapkan terimakasih pada semua pihak baik pusat maupun daerah atas terlaksananya pekerjaan ini.

"Tidak hanya untuk bisnis migas, tapi bandara ini pasti akan mengangkat sektor lain seperti perdagangan, pariwisata, ekonomi dan lainnya. Kalau nanti ini sudah dibuka, pasti akan dahsyat," jelasnya.

Ganjar menambahkan, tak hanya Ngloram, beberapa bandara lain di Jawa Tengah juga sedang dikebut penyelesaiannya. Di antaranya Bandara Jenderal Soedirman Purbalingga dan Bandara Dewandaru Karimunjawa.

"Bandara Semarang sudah jadi bagus, Purbalingga dan Dewandaru sedang on going proses. Ini konektivitas yang bagus, mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi bangsa dan negara," pungkasnya.

Sementara itu, Menhub Budi Karya mengatakan, pembangunan Bandara Ngloram merupakan kerjasama yang baik antara pemerintah pusat dan daerah. Dia mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Jateng, Bupati Blora dan jajaran Forkompimda yang telah memberikan dukungan penuh.

"Sekarang sudah terlihat hasilnya. Nantinya, bandara ini bisa digunakan untuk pesawat jenis ATR72 dengan kapasitas 72 penumpang," katanya.

Meski kategori bandara kecil, namun Bandara Ngloram nantinya dapat melayani penerbangan dari Jakarta, Balikpapan dan daerah lainnya. Dengan begitu, maka konektivitas masyarakat Blora dan sekitarnya akan semakin baik.

"Apalagi disini banyak usaha perminyakan. Memang dibutuhkan konektivitas agar lebih mudah. Apalagi daerah sini jauh dari Semarang, Solo atau Cilacap, jadi memang butuh bandara," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper