Bisnis.com, SEMARANG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Semarang mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem di wilayah Jawa Tengah tiga hari ke depan pada tanggal 17 Februari - 19 Februari 2021.
Kepala BMKG Ahmad Yani Semarang Sutikno mengatakan berdasarkan analisis kondisi dinamika atmosfer menunjukkan adanya pola sikonal berupa tekanan rendah di selatan Indonesia yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) di wilayah Jawa Tengah dan sekitarnya.
Selain itu, juga didukung dengan suhu muka laut yang cukup hangat, masa udara yang labil serta kelembapan udara yang cukup tinggi dari lapisan bawah hingga lapisan atas dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Jawa Tengah.
"Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG Semarang memprakirakan dalam periode 3 hari ke depan potensi cuaca ekstrem dan curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berpotensi terjadi di beberapa wilayah Jawa Tengah," katanya melalui keterangan resmi, Sabtu (6/2/2021).
Untuk tanggal 17 Februari 2021 terjadi di Brebes, Kota/Kab. Tegal, Kota/Kab. Pekalongan, Pemalang, Batang, Kendal, Kota/Kab. Semarang, Demak, Jepara, Kudus, Pati, Purwodadi, Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung, Kebumen, Purworejo, Salatiga, Sragen, Karanganyar, Wonogiri, Magelang, Surakarta, Sukoharjo, Klaten, Boyolali, dan sekitarnya.
Tanggal 18 Februari 2021 Brebes, Kota/Kab. Tegal, Kota/Kab. Pekalongan, Pemalang, Batang, Kendal, Kota/Kab. Semarang, Demak, Jepara, Kudus, Pati, Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung, Kebumen, Salatiga, Karanganyar, Wonogiri, Magelang, Surakarta, Sukoharjo, Klaten, Boyolali, dan sekitarnya.
Baca Juga
Tanggal 19 Februari 2021 Brebes, Kota/Kab. Tegal, Kota/Kab. Pekalongan, Pemalang, Batang, Kendal, Kota/Kab. Semarang, Demak, Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung, Salatiga, Wonogiri, Magelang, Surakarta, Sukoharjo, Klaten, Boyolali, dan sekitarnya.
Dia mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem (hujan lebat disertai kilat/petir dan diikuti angin kencang, dll) dan dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin. (k28)