Bisnis.com, SOLO—Penumpang kereta api (KA) naik hingga 51% jika dibandingan dengan hari biasa selama long weekend. Kepadatan penumpang diperkirakan masih akan terjadi hingga Senin (4/9).
Corporate Communication Manager PT Kereta Api Indonesia (KA) Daerah Operasional (Daops) VI/Yogyakarta, Eko Budiyanto, mengatakan selama long weekend seluruh kereta baik jarak jauh maupun KA lokal penuh.
Menurut dia, selama libur panjang Idul Adha ini penambahan penumpang cukup banyak, yakni 30% jika dibandingkan hari biasa atau sekitar 20% jika dibandingkan dengan weekend biasanya.
“Penambahan jumlah penumpang [turun] mencapai 51% jika dibandingkan dengan hari biasa menjadi 30.571 orang dari 20.292 orang. Hal ini karena selama enam hari [Rabu-Senin (30/8-4/9)] ada penambahan lima rangkaian KA jarak jauh, diantaranya KA Argo Lawu, KA Argo Dwipangga, KA Taksaka, KA Sancaka, dan KA Ekonomi Mataram Premium dioperasikan,” ungkap Eko kepada JIBI.
Kenaikan penumpang juga terjadi untuk keberangkatan KA jarak jauh dan KA lokal, yakni dari rata-rata penumpang harian 19.844 orang menjadi 29.875 orang atau naik 51%.
Jumlah rata-rata penumpang KA lokal tercatat lebih banyak, yakni mencapai lebih dari 20.000 orang sedangkan penumpang KA lokal biasanya hanya belasan ribu orang.
Minggu (3/9) merupakan puncak penumpang karena banyak masyarakat yang datang atau pergi dari wilayah Daops VI/Yogyakarta. “Prediksi puncak penumpang hari ini [Minggu] tapi besok [Senin (4/9)] penumpang masih tetap banyak. Tiket KA jarak jauh untuk keberangkatan Senin sudah terjual semua,” kata dia.
Menurut dia, masyarakat bisa mendapatkan tiket di stasiun jika ada penumpang lainnya yang membatalkan. Hal ini karena biasanya menjelang keberangkatan ada satu atau dua orang yang membatalkan mendekati waktu keberangkatan.