Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Banjir Rendam Rumah dan Persawahan di Banyumas

Sejumlah desa di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, diterjang banjir bandang akibat tanggul Sungai Reja jebol, kata Koordinator Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas Kusworo.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, BANYUMAS—Sejumlah desa di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, diterjang banjir bandang akibat tanggul Sungai Reja jebol, kata Koordinator Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas Kusworo.

"Berdasarkan informasi yang kami terima, tanggul tersebut jebol pada pukul 06.30 WIB. Informasi awal, banjir tersebut menerjang Desa Karanggedang, Karangpucung, Kemiri, dan Nusadadi," katanya di Banyumas, Rabu (11/10/2017).

Menurut dia, personel TRC BPBD, Taruna Siaga Bencana (Tagana) Banyumas, dan sukarelawan lainnya telah berada di lokasi.

Selain banjir bandang, kata dia, tanah longsor juga terjadi di Grumbul Siwukan Rt 07 RW 10, Desa Watuagung, Kecamatan Tambak, pada pukul 04.30 WIB dan mengenai rumah Sugiharto.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Warga bersama sejumlah sukarelawan dan personel TNI/Polri telah bekerja bakti menyingkirkan material longsoran," katanya.

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Desa Karanggedang Andri Kusmayadi mengatakan banjir bandang akibat jebolnya tanggul Sungai Reja di lingkungan RT 03 RW 01 pada hari Rabu (11/10), pukul 06.30 WIB, sempat menggenangi 50 rumah di Desa Karanggedang selama lebih kurang lima jam.

Bahkan, kata dia, keluarga Cokro (70) yang terdiri atas dua jiwa terpaksa diungsikan karena rumahnya tepat di samping tanggul yang jebol.

"Saat ini sudah surut karena airnya langsung ke area persawahan di Desa Selandaka dan Nusadadi. Padahal di sana ada sekitar 30 hektare tanaman padi yang akan segera memasuki masa panen," katanya.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Writer
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper