Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov Jateng Normalisasi Sejumlah Sungai & Tanggul

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menormalisasi dan penguatan tanggul sungai di sejumlah daerah agar bisa menampung air akibat tingginya intensitas hujan belakangan ini.
Ilustrasi./Antara
Ilustrasi./Antara

Bisnis.com, SEMARANG – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menormalisasi dan penguatan tanggul sungai di sejumlah daerah agar bisa menampung air akibat tingginya intensitas hujan belakangan ini.

"Normalisasi yang sudah dilakukan dan masih berlangsung saat ini yaitu di Sungai Jragung-Tuntang sampai Wonokerto Demak," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Tata Ruang Provinsi Jawa Tengah Prasetyo Budie Yuwono di Semarang, Selasa (17/10/2017).

Ia menyebutkan normalisasi sungai juga dilakukan di daerah Kota Surakarta yakni Kali Pepe dan di anak-anak sungai Bengawan Solo, serta pemasangan pompa-pompa air di Demangan dan sekitarnya. Kemudian, di Purworejo dan Kebumen, beberapa sungai sudah dilakukan normalisasi melalui pola paket beberapa tahun, tapi belum selesai sepenuhnya.

Sementara itu, di Kabupaten Klaten, baru dilakukan kegiatan perbaikan dan perkuatan pada tanggul-tanggul yang jebol, sedangkan normalisasi belum dilakukan.

"Pada anak-anak Sungai Serayu juga sudah dinormalisasi, tapi memang belum semuanya sebab sungai kita sangat banyak dan dananya juga terbatas meski sudah ada dari APBN," ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa setiap sungai mempunyai batas daya tampung masing-masing sehingga kalau curah hujan sangat tinggi dan debit air melebihi kapasitas, maka aliran sungai akan meluap. "Kita tidak bisa menampung air yang tak terduga, tapi kita bisa meminimalisasi dampaknya," katanya.

Terkait dengan manajemen air pada musim hujan tahun ini, pihaknya mengoperasikan pompa-pompa yang akan terus menyedot air meski tidak dalam kondisi hujan sehingga ketika terjadi hujan, air yang datang dari hulu bisa tetap mengalir lancar.

Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Jateng, puncak musim hujan akan terjadi pada Desember 2017. Curah hujan di Jateng pada Desember 2017 diprakirakan antara 300-500 milimeter atau sangat tinggi sehingga hampir di seluruh kabupaten/kota berpotensi terjadi banjir dan longsor.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Writer
Editor : News Editor
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper