Bisnis.com, KARANGANYAR—Perusahaan jamu dan obat-obatan PT Air Mancur Group siap memperluas pasar ekspor seiring dengan diraihnya dua sertifikat International Standardization Organization (ISO) untuk produk Madurasa.
"Saat ini Madurasa merupakan produsen madu yang memiliki Sertifikat ISO 9001:2015 tentang Sistem Manajemen Mutu dan Sertifikat ISO 22000:2005 tentang Sistem Manajemen Keamanan Pangan," kata General Manager (GM) Manufakturing PT Air Mancur Group Bambang Priyambodo di sela penyerahan sertifikat ISO di Pabrik Air Mancur di Palur, Kabupaten Karanganyar, Rabu (24/1/2018).
Dengan sertifikat yang dimiliki tersebut, artinya produk dari Air Mancur sudah terstandar dan diakui oleh negara lain. Selanjutnya, produk tersebut makin siap bersaing di pasar internasional.
"Pada dasarnya bagi mitra bisnis Madurasa, sertifikat ini untuk lebih menggali dan mengembangkan kerja sama bisnis baik di pasar lokal maupun pasar internasional. Negara-negara yang mensyaratkan sertifikat ini di antaranya negara-negara di Eropa dan Amerika Serikat," katanya.
Sebelumnya, dengan bekal Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB) dari pemerintah, Air Mancur sudah melakukan ekspor produk Madurasa ke sekitar 20 negara, di antaranya Malaysia, Nigeria, Singapura, dan Hong Kong.
General Marketing PT Air Mancur Group Prima Sukma mengatakan bahwa pihaknya pada tahun ini akan menjajaki pasar ekspor baru, yaitu Yordania dan Arab Saudi.
"Kalau tahun lalu kontribusi pasar ekspor terhadap total penjualan Madurasa sekitar 20 s.d. 25 persen, dengan penambahan pasar baru ini diharapkan tahun ini kontribusi ekspor bisa meningkat menjadi 40 persen dari total penjualan," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Manufakturing Daniel Sugiarto mengapresiasi kinerja para pegawai sehingga sertifikat tersebut dapat diraih dalam kurun waktu 4 bulan.
"Pada tahun ini, kami makin optimistis bisa meningkatkan produksi meski tahun ini bukanlah tahun yang mudah karena tantangan lebih banyak serta persaingan dan kompetisi lebih ketat. Belum lagi, masuk tahun politik sehingga pasar tidak begitu bisa terprediksi," katanya.
Ia mengatakan bahwa perencanaan yang lebih matang PT Air Mancur Group optimistis dapat meraih target produksi.