Bisnis.com, JAKARTA – PT Angkasa Pura I (Persero) mempersiapkan dana hingga Rp6,4 triliun untuk melakukan pengembangan tiga bandara, yakni Bandara Ahmad Yani Semarang, Bandara Internasional Baru Yogyakarta dan Bandara Syamsuddin Noor Banjarmasin.
Corporate Secretary AP I, Israwadi menjelaskan tiga bandara tersebut hendak dikembangkan yang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional yang dicanangkan pemerintah.
Dia menambahkan akan dilakukan pembangunan terminal baru bagi Bandara Ahmad Yani Semarang. Rencananya, pembangunan terminal yang akan menghabiskan dana Rp1,3 triliun tersebut sudah bisa beroperasi pada Maret 2018.
Trafik penumpang di Bandara Ahmad Yani dilaporkan mencapai 4,2 juta per tahun, sedangkan kapasitasnya hanya 800.000 per tahun.
Kemudian, lanjutnya, untuk Bandara Internasional Baru Yogyakarta akan disediakan dana hingga Rp2,5 triliun selama 2018. Pembangunan tersebut mendesak karena trafik penumpang di Bandara Adisucipto saat ini mencapai 7,8 juta per tahun atau 4,58 kali dari kapasitas 1,7 juta penumpang.
AP I juga berencana menaikkan kapasitas terminal Bandara Syamsuddin Noor menjadi 6 juta penumpang dari sebelumnya 1 juta penumpang per tahun. Adapun, pergerakan penumpang di bandara tersebut telah mencapai 3,5 juta penumpang per tahun.
Dana yang dipersiapkan untuk pengembangan Bandara Syamsuddin Noor pada tahun ini mencapai Rp1,5 triliun.
Dia menjelaskan pengembangan tersebut sebagai upaya untuk mengatasi lack of capacity beberapa bandara, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada pengguna jasa bandara.
Israwadi menambahkan dua bandara yang masih dalam tahap awal untuk pengembangan selanjutnya adalah Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dan Bandara Juanda Surabaya. “Masih dalam proses persiapan untuk detail desain dan gambar,” ujarnya.