Bisnis.com, SEMARANG – PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. melakukan ekspor perdana salah satu produk unggulannya, Tolak Angin, ke Filipina sebagai langkah perluasan pasar ekspor perusahaan tersebut.
Seremonial dilaksanakan di Pabrik Sido Muncul, Ungaran, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (20/9/2018), yang ditandai dengan pemotongan pita, pemecahan kendi, dan pelepasan container berukuran 40 ft high cube.
Turut hadir dalam seremonial ini, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Penny K. Lukito, Atase Kedutaan Besar Filipina Buenaflor Cruz, Plt. Kepala Balai POM Semarang Zeta Rina Pujiastuti, Kepala Balai Karantina Semarang Wawan Sutian, Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat, distributor Sido Muncul di Filipina, dan pejabat terkait lainnya.
Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat menjelaskan ekspor perdana Tolak Angin ke Filipina ini adalah bukti keberhasilan bahwa obat herbal asli Indonesia dapat diterima oleh negara lain.
“Keberhasilan Sido Muncul bisa sampai hari ini pun karena tidak lepas dari kepatuhan perusahaan dalam menaati peraturan dari pemerintah dan Badan POM. Saya berterima kasih kepada Badan POM yang sudah membantu dan memfasilitasi ekspor perdana ini hingga bisa terlaksana. Setelah ini, Sido Muncul juga berencana untuk melakukan ekspansi ke negara-negara lain,” ujarnya, Kamis (20/9/2018).
Irwan juga menambahkan pertama kali ide ekspor Tolak Angin ke Filipina ini berasal Maria Reviani Hidayat. Sejak dua tahun lalu, Wakil Direktur Marketing Sido Muncul tersebut bertekad melakukan ekspor ke Filipina. Berbagai persiapan dan pengujian dilakukan sehingga tepat 20 September rencana ini dapat terealisasikan.
Tolak Angin pun akan didistribusikan secara merata di seluruh mainstream market yang tersebar di Filipina, agar masyarakat mudah mendapatkan Tolak Angin.
Bahkan, untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat Filipina terhadap Tolak Angin, Sido Muncul juga membuat iklan dengan menggandeng artis yang juga anak dari presiden ke-11 Filipina Corazon Aquino, Kris Aquino sebagai brand ambassador. Iklan ini akan ditayangkan di TV lokal Filipina.
“Kris Aquino memiliki image baik dan bisa menjadi good influencer bagi masyarakat di negaranya. Kami harap melalui Kris, masyarakat Filipina semakin mudah mengenal Tolak Angin dan dapat menerima produk-produk Sido Muncul. Apalagi masyarakat Filipina memiliki tradisi minum jamu yang hampir sama dengan Indonesia,” lanjut Irwan Hidayat.
Di tengah-tengah kegiatan seremonial, Badan POM RI memberikan Sertifikat Perluasan Pabrik Cairan Obat Dalam (COD) kepada Sido Muncul.
Sertifikat diberikan karena Sido Muncul telah memperluas pabriknya dengan menambah pabrik baru yang sistem produksinya full automatic, sehingga dapat meningkatkan kapasitas produksi.
Sertifikat diserahkan langsung oleh Kepala BPOM Penny K. Lukito dan diterima oleh Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat.