Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Embarkasi Penumpang Udara Jateng Turun Tipis pada Oktober 2018

Sepanjang Oktober 2018 keberangkatan angkutan udara komersial dari Jawa Tengah tercatat sebanyak 300.553 orang atau turun 0,07% dibandingkan dengan September 2018 yang tercatat sebanyak 300.770 orang.

Bisnis.com, SEMARANG — Sepanjang Oktober 2018 keberangkatan angkutan udara komersial dari Jawa Tengah tercatat sebanyak 300.553 orang atau turun 0,07% dibandingkan dengan September 2018 yang tercatat sebanyak 300.770 orang.

Berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) keberangkatan penumpang penerbangan domestik pada Oktober 2018 berjumlah 288.063 orang. Jumlah tersebut turun 1,16% dibandingkan dengan Septemebr 2018 yang tercatat sebanyak 291.432 orang.

Berbanding terbalik dengan penerbangan domestik, penerbangan internasional justru mencatatkan kenaikan 33,75% dari 9.338 orang pada September 2018 menjadi 12.490 orang pada Oktober 2018.

Kepada BPS Jateng Sentot Bangun Widoyono mengatakan sepanjang Oktober 2018 ada geliat penerbangan internasional dari dan ke Bandara Adi Sumarmo. Adapun sejak awal tahun penerbangan internasional dari bandara tersebut sudah ditutup.

"Oktober itu ada di Adi Sumarmo ada penerbangan internasional yang melayani keberangkatan jemaah umroh sebanyak 1.820 orang," tuturnya, Senin (3/12/2018).

Sementara itu, jumlah kedatangan penumpang angkutan udara komersial ke Jateng pada Oktober 2018 secara keseluruhan berjumlah 299.339 orang atau naik 0,82% dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sebanyak 296.909 orang.

Kedatangan dari penerbangan domestik ke Jateng tercatat naik 0,02% dari 288.832 orang pada September 2018 menjadi 288.886 orang pada Okrober 2018. Namun, kedatangan penumpang dari penerbangan internasional ke Bandara Ahmad Yani di Semarang mengalami penurunan 6,91% dari 8.633 orang menjadi 8.075 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lucky Leonard
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper