Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lahan Lebih Murah, Pengusaha Cenderung Tertarik Zona Industri

Kamar Dagang dan Industri Jawa Tengah menyatakan pengusaha lebih tertarik menempati zona industri dibandingkan dengan kawasan industri karena harga lahan yang masih lebih murah.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI

Bisnis.com, SEMARANG – Kamar Dagang dan Industri Jawa Tengah menyatakan pengusaha lebih tertarik menempati zona industri dibandingkan dengan kawasan industri karena harga lahan yang masih lebih murah.

"Paling tidak jika pengusaha ini membangun perusahaan di zona industri tidak dikenai pajak pertambahan nilai [PPn] sebesar 10% karena mereka membeli lahan langsung dari warga," kata Wakil Ketua Kadin Jawa Tengah Bidang Investasi Didik Sukmono di Semarang, Jumat (13/1/2017).

Dari sisi harga lahan, perbandingannya bisa lebih dari 100 persen lebih mahal di kawasan industri daripada zona industri. Dia mengakui harga lahan di kawasan industri yang lebih tinggi dibandingkan dengan di luar kawasan industri itu akan membebani perusahaan, khususnya dari sisi start up cost.

"Memang kalau di kawasan industri hampir seluruh fasilitas infrastruktur sudah disediakan oleh pihak pengelola. Jadi ketika harga tinggi ini menjadi wajar," katanya. Meski demikian, katanya, pembangunan pabrik di kawasan industri itu bukan menjadi keharusan.

Didik menilai keberadaan zona industri dan kawasan industri itu dapat saling mendukung dan menyesuaikan kebutuhan investor. "Paling tidak harus ditata dengan baik. Jangan sampai keberadaan zona industri dan kawasan industri ini menjadi berlawanan," lanjutnya.

Dia mengharapkan ke depan ada insentif yang diberikan oleh pemerintah untuk perusahaan yang berada di kawasan industri, salah satunya adalah realisasi penurunan besaran bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB).

"Kalau dulu kan sempat direncanakan turun dari 5% menjadi 2,5% tetapi hingga saat ini belum terealisasi," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Writer
Editor : News Editor
Sumber : Antara

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper