Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PROPERTI: 61% Apartemen Tentrem Semarang Laris Manis

Pengembang PT Candi Baru mencatat Apartemen Tentrem Semarang terjual 54 unit hingga saat ini atau 61% dari total yang disediakan sebanyak 88 unit.
Ilustrasi./IST
Ilustrasi./IST

Bisnis.com, SEMARANG – Pengembang PT Candi Baru mencatat Apartemen Tentrem Semarang terjual 54 unit hingga saat ini atau 61% dari total yang disediakan sebanyak 88 unit.

Direktur PT Candi Baru David Hidayat mengatakan pembangunan fisik proyek hotel, apartemen, dan mal senilai Rp1,4 triliun itu terus dikebut dan diprediksi rampung pada 23 April 2019.

“Saat ini, pekerjaan fisik bangunan baru 20% sejak peletakan batu pertama 8 bulan lalu. Saat ini masih fokus pada penguatan bangunan basement empat lantai serta pagar bumi beton penahan air,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (25/7/2017).

Menurutnya, pembangunan proyek gedung Tentrem Semarang diharapkan selesai tepat waktu sesuai yang dijadwalkan dengan memakan waktu selama dua tahun, sekaligus untuk mengantisipasi membaiknya pertumbuhan industri properti dua tahun depan.

Nantinya, ungkap David, Tentrem Semarang akan dibangun dua tower di atas lahan seluas 9.000 m2 dengan luas bangunan 85.000 m2. Di antara dua gedung dengan ketinggian 76 m itu akan dibangun jembatan (sky bridge) yang juga difungsikan sebagai area komersial.

Sebagai informasi, PT Candi Baru didirikan dan dimiliki oleh lima saudara keluarga PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. dengan porsi saham masing-masing 20%, termasuk David Hidayat salah satu pemegang saham.

Dia mengatakan investasi senilai Rp1,4 triliun untuk pembangunan proyek prestise gedung Tentrem Semarang itu merupakan murni modal sendiri tanpa memanfaatkan fasilitas pinjaman perbankan.

Dengan modal mandiri dari kantung sendiri itu, pemegang saham mengharapkan keuntungan yang diperoleh dari pengelolaan gedung Tentrem lebih cepat.

“Bahkan, dengan kehadiran hotel, mal, dan apartemen, dapat mengawali kesiapan Kota Semarang yang mulai menggeliat dan berbenah diri sebagai kota wisata,” tegasnya.

INVESTASI

David menuturkan saat ini sebagian masyarakat semakin berminat membeli apartemen untuk investasi jangka panjang, sehingga manajemen Tentrem membangun apartemen dengan dua pilihan harga untuk segmen menengah ke atas, yakni Rp4,8 miliar dan Rp6 miliar per unit.

Menurut David, apartemen yang disediakan terdiri dari tipe dua kamar tidur sebanyak 38 unit, tiga kamar tidur sebanyak 38 unit, dan penthouse sebanyak 12 unit.

“Lokasi yang dekat dengan pusat Kota Semarang itu yakni 300 meter dari Simpang Lima juga menjadi daya tarik bagi pembeli,” tuturnya.

Dia menambahkan peluang bisnis properti semakin prospektif untuk lima tahun ke depan, sehingga Hotel Tentrem Semarang yang dibangun itu disiapkan dengan kapasitas 216 kamar dengan tipe deluxe, premier, executive, dan president suite.

Sementara itu, mal akan diberikan fasilitas supermarket, meeting room, pusat kebugaran (gym center), utility room, dan bioskop. David menegaskan proyek 18 lantai itu diprediksi bakal ikut memacu pertumbuhan perdagangan di Ibu Kota Jawa Tengah lebih cepat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Herdiyan
Editor : News Editor

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper