Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BPD DIY Salurkan KUR Rp155 Miliar

Bank Pembangunan Daerah, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah menyalurkan kredit usaha rakyat mencapai Rp155 miliar per Agustus 2017 atau 59 persen dari total penyaluran tahun ini yang ditargetkan Rp300 miliar.
Ilustrasi./Antara
Ilustrasi./Antara

Bisnis.com, YOGYAKARTA—Bank Pembangunan Daerah, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah menyalurkan kredit usaha rakyat mencapai Rp155 miliar per Agustus 2017 atau 59 persen dari total penyaluran tahun ini yang ditargetkan Rp300 miliar.

"Baik Kredit usaha rakyat (KUR) mikro maupun ritel sama-sama sudah banyak diakses masyarakat DIY," kata Direktur Utama Bank Pembangunan Daerah (BPD) DIY Bambang Setiawan saat ditemui di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Kamis (31/8/2017).

Menurut Bambang, percepatan penyaluran KUR dilakukan dengan berbagai upaya di antaranya dengan mendatangi secara langsung para pedagang di pasar yang belum menggunakan layanan kredit usaha.

Dari sisi kemampuan pembayaran kredit, menurut dia, masyarakat khususnya UMKM di DIY cukup baik. Hal itu tercermin dari rasio Non Performing Loan (NPL) atau kredit macet yang rendah sekitar 3 persen masih jauh di bawah standar yang dipersyaratkan oleh OJK.

Bambang mengatakan masih banyak pedagang di pasar-pasar Yogyakarta yang belum mengakses KUR. Sebagian dari mereka, kata dia, masih menganggap bahwa mengakses KUR cukup rumit dan tidak bisa mereka lakukan.

"Padahal sangat mudah. Bagi pedagang di pasar cukup membuktikan kartu bukti pedagang dan bagi pelaku usaha di luar pasar cukup membuktikan izin dari RT," kata dia.

Selain itu, pendekatan lainnya adalah dengan menyosialisasikan layanan KUR melalui teknologi informasi berupa aplikasi BPD Kawan Usaha (BPDku) yang dapat diakses melalui telepon pintar yang diharapkan mempermudah masyarakat mengakses kredit usaha tersebut.

"Kami terus berupaya bagaimana KUR ini semakin mudah dijangkau masyarakat. Dengan aplikasi Kawan Usaha BPD masyarakat tidak perlu datang langsung ke kantor cabang kami," kata dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Writer
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper