Bisnis.com, PURWOKERTO – Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan bersama PT Kereta Api Indonesia (Persero) melakukan uji coba jalur rel ganda Kroya-Randegan-Kebasen yang berada di wilayah PT KAI Daerah Operasi 5 Purwokerto.
"Setelah beberapa waktu lalu dilaksanakan uji coba jalur rel ganda antara Stasiun Purwokerto dan Stasiun Notog, DJKA kembali melaksanakan uji coba di beberapa titik, yakni petak jalan antara Stasiun Kroya dan Stasiun Randegan serta petak jalan antara Stasiun Randegan dan Kebasen," kata Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Supriyanto di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin (28/1/2019).
Dalam hal ini, pada hari Senin (28/1) dilakukan penyambungan jalur rel ganda antara Stasiun Kroya, Stasiun Randegan, dan Stasiun Kebasen.
Menurut dia, uji coba yang dilakukan mulai pukul 04.10 WIB tersebut diawali dengan pembongkaran jalur penghubung (s-curve) di KM 376+400 yang dilanjutkan dengan penyambungan jalur rel ganda di KM 375+300 antara Stasiun Kroya dan Stasiun Randegan sehingga jalur rel menjadi lurus.
"Selain itu dilaksanakan pula kegiatan yang berkaitan dengan uji coba jalur rel ganda di emplasemen Stasiun Kroya serta uji coba persinyalan. Dengan demikian jalur rel ganda di petak jalan antara Stasiun Kroya, Stasiun Randegan, dan Stasiun Kebasen saat sekarang sudah beroperasi," katanya.
Lebih lanjut, Supriyanto mengatakan kegiatan penyambungan dan pengoperasian jalur rel ganda berimbas terhadap perjalanan sejumlah kereta api yang melewati petak jalan tersebut karena kecepatannya dibatasi menjadi 40 kilometer per jam dari kecepatan normal 90 kilometer per jam.
Menurut dia, beberapa kereta api yang mengalami kelambatan di antaranya KA 102 Ranggajati relasi Cirebon-Jember lambat 117 menit, KA 7080 Joglosemarkerto relasi Semarang-Purwokerto-Solo lambat 55 menit, KA 180 Pasundan relasi Kiaracondong-Surabayagubeng lambat 134 menit, KA 121 Sawunggalih relasi Kutoarjo-Pasarsenen lambat 134 menit.
Selain itu, KA 117 Fajar Utama Yogyakarta relasi Yogyakarta-Gambir lambat 109 menit, KA 7079 Joglosemarkerto relasi Solo-Purwokerto-Semarang lambat 133 menit, KA 51 Taksaka relasi Yogyakarta-Gambir lambat 126 menit, KA 79 Lodaya Solo-Bandung lambat 105 menit, KA 203 Kutojaya Selatan relasi Kutoarjo-Kiaracondong lambat 98 menit, dan KA 7 Argo Lawu relasi Solo-Gambir lambat 109 menit.
"Oleh karena adanya keterlambatan perjalanan KA-KA tersebut, kami atas nama PT KAI (Persero) mohon maaf kepada pelanggan setia kereta api. Kami tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan perjalanan KA beserta penumpang dan barang yang diangkutnya," kata Supriyanto.