Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dewi Arimbi dan Srikandi Jaga TPS di Semarang

Dalam pelaksanaan Pilkada Kota Semarang di tahun ini, hanya ada calon tunggal yang mengajukan diri. Hendrar Prihadi, calon tunggal sekaligus petahana, bertarung melawan kotak kosong.
Petugas TPS 10 Kebon Agung menggunakan kostum wayang orang ketika menyambut pemilih./Muhammad Faisal Nur Ikhsan
Petugas TPS 10 Kebon Agung menggunakan kostum wayang orang ketika menyambut pemilih./Muhammad Faisal Nur Ikhsan
Bisnis.com, SEMARANG - Pemandangan berbeda terjadi di Kelurahan Kebon Agung, Semarang Timur, Rabu (9/12/2020). Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 10 berkostum menyerupai tokoh wayang.
Ada Pandawa Lima yang bertugas di area pemungutan suara. Sebaliknya, masyarakat yang datang langsung disambut Dewi Arimbi, istri dari Werkudara atau Bima, serta Srikandi.
Ketua KPPS TPS 10 Kebon Agung, Karsono, menjelaskan konsep wayang orang dipilih untuk menyemarakkan penyelenggaraan Pilkada di Kota Semarang pada tahun ini. Selain itu, konsep ini juga dipilih untuk memperingati Hari Wayang Nasional yang jatuh pada 7 November lalu.
"Memang kita ingin tampil unik untuk menarik minat warga. [Agar Pilkada kali ini] tidak seperti kemarin-kemarin, sepi," ungkapnya pada Bisnis.
Sutiman, warga Dargo Dalam, Kebon Agung yang terdaftar sebagai pemilih di TPS 10 mengapresiasi usaha KPPS ini. "Bagus, untuk melestarikan kebudayaan Jawa," ungkapnya.
Bersama istrinya, Sutiman menggunakan hak suaranya di TPS 10. Tentunya dengan protokol kesehatan yang ketat.
Sebelum disambut Dewi Arimbi dan Srikandi, ia mesti mencuci tangannya dengan sabun, menggunakan sarung tangan plastik, serta menggunakan masker.
Ia sama sekali tidak terganggu dengan hal tersebut karena ia sadar bahwa pandemi Covid-19 masih mengancam. "Protokol kesehatan [yang diterapkan di TPS] bagus, berjalan lanjar," jelasnya.
Ada 3.308 pemilih terdaftar di Kelurahan Kebon Agung. Proses pemungutan suara dilakukan di 10 TPS berbeda. TPS 10 sendiri melayani 251 pemilih dengan 123 pemilih laki-laki dan 128 pemilih perempuan.
Dalam pelaksanaan Pilkada Kota Semarang di tahun ini, hanya ada calon tunggal yang mengajukan diri. Hendrar Prihadi, calon tunggal sekaligus petahana, bertarung melawan kotak kosong.
Pencalonannya ini didukung oleh lima partai, yaitu Partai Hanura, Partai Berkarya, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, Partai Persatuan Pembangunan, serta Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper