Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kapolda Jateng: Kasus Covid-19 di 4 Wilayah Ini Berkisar 700 Sehari

Tingginya angka kasus Covid-19 di empat daerah tersebut diduga karena kegiatan syawalan, hajatan, ziarah keagamaan, hingga kegiatan kunjungan ke berbagai tempat wisata setelah Hari Raya Idulfitri.
Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi saat melakukan cek arus balik di Pospam Kalikangkung./Bisnis-Alif Nazzala Rizki
Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi saat melakukan cek arus balik di Pospam Kalikangkung./Bisnis-Alif Nazzala Rizki

Bisnis.com, JAKARTA - Polda Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan, bahwa ada empat wilayah yang bakal diprioritaskan untuk penanganan Covid-19 karena masuk ke dalam zona merah.

Kapolda Jawa Tengah, Irjen Polisi Ahmad Luthfi menjelaskan, dari 14 Kabupaten yang masuk zona merah Covid-19 di Jawa Tengah, ada empat wilayah yang bakal masuk prioritas yaitu Kudus, Demak, Sragen dan Semarang.

Dia menjelaskan alasan pihaknya fokus pada empat daerah tersebut, karena warga yang  tertular Covid-19 di wilayah itu sudah tembus angka 600-700 orang per hari.

"Dari 14 Kabupaten di Jawa Tengah yang masuk dalam zona merah kita fokuskan penangannya di tiga kabupaten dan satu kota," tuturnya dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu (16/6/2021).

Dia menjelaskan, tingginya angka kasus Covid-19 di empat daerah tersebut diduga karena kegiatan syawalan, hajatan, ziarah keagamaan, hingga kegiatan kunjungan ke berbagai tempat wisata setelah Hari Raya Idulfitri.

"Hal inilah yang memicu penyebaran Covid-19 di Jawa Tengah, hingga menyebar ke Kabupaten Kudus," katanya.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper