Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Seorang Petani di Sragen Tewas Tercebur Sumur

Seorang petani di Sragen, Jawa Tengah ditemukan tewas di dalam sumur.
Newswire
Newswire - Bisnis.com 08 Desember 2021  |  12:13 WIB
Seorang Petani di Sragen Tewas Tercebur Sumur
Ilustrasi jenazah - Antara

Bisnis.com, SOLO - Nasib nahas dialami Sri Suntari (63), warga Kecamatan Tanon, Sragen, Jawa Tengah.

Pasalnya ia ditemukan tewas di dalam sumur di area persawahan dekat rumahnya.

Kasi Humas Polres Sragen, AKP Suwarso mengatakan, mayat korban ditemukan pertama kali pada Senin (6/12/2021).

Dari keterangan yang didapat, kejadian bermula saat korban pergi ke sawah bersama suaminya untuk menyulam padi sejak pagi.

Mereka sempat pulang beristirahat pukul 11.30 WIB sebelum melanjutkan kegiatan ke sawah pukul 13.30 WIB. Suami Sri mendahului pulang pukul 15.30 WIB dan sampai pukul 16.00 WIB Sri belum kunjung pulang.

Suami korban mencari ke sawah dan hanya menemukan caping yang dipakai Sri. Dia melapor kepada warga setempat untuk membantu proses pencarian.

“Korban ditemukan tenggelam di dalam sumur sawah selanjutnya diangkat oleh warga dan dibawa pulang pukul 18.00 WIB,” kata dia, Selasa (7/12/2021).

Kapolsek Tanon AKP Primadhana Bayu Kuncoro mengatakan kondisi cuaca pada saat kejadian sedang hujan. Warga berusaha mengevakuasi korban dengan cara menyedot air sumur yang memiliki kedalaman sekitar empat meter.

“Air berkurang lalu dicari pakai jangkar kemudian ada yang menyangkut lalu dievakuasi,” jelasnya.

Menurut dia, kondisi sawah digenangi air hujan dan kondisi sumur tanpa pembatas. Hal itu membuat korban tidak menyadari adanya sumur saat perjalanan.

Kapolsek menjelaskan polisi datang ke tempat saat warga telah mengevakuasi korban. Korban dibawa ke puskesmas setempat.

“Petugas mengecek jenazah dan melakukan swab tes dengan hasil negatif Covid-19. Dari hasil identifikasi kemungkinan kecelakaan [kerja] karena terpeleset karena enggak ada tanda-tanda kekerasan,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

tewas

Sumber : Harian Jogja

Editor : Setyo Puji Santoso

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    Terpopuler

    Banner E-paper
    back to top To top