Bisnis.com, SEMARANG — Kunjungan Wakil Presiden Ma'ruf Amin ke Kota Semarang tak hanya untuk membuka G20 Global Halal Forum (H20). Pada hari kedua kunjungannya, Wakil Presiden juga menyempatkan diri untuk menyalurkan program bantuan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Microfinance Masjid kepada jemaah Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT).
"Kita berharap bantuan yang diterima dapat menjadikan para jemaah masjid mampu memajukan ekonomi dan berperan dalam peningkatan kesejahteraan hidup para jamaah masjid," kata Ma'ruf Amin selepas menunaikan ibadah salat Jumat (18/11/2022).
Sebelumnya, program Baznas Microfinance Masjid tersebut sudah dilaksanakan di 20 masjid yang tersebar di wilayah Jabodetabek. Adapun, total bantuan yang sudah tersalur mencapai Rp1,7 miliar. Di Jawa Tengah sendiri program serupa tengah dirintis di dua masjid, termasuk MAJT.
Wakil Presiden menyerahkan bantuan total Rp100 juta untuk puluhan jemaah masjid yang memiliki Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Bantuan itu berasal dari Bank Zakat Mikro, sebuah layanan keuangan yang dijalankan Baznas untuk mengelola dana zakat, infak, sedekah, dan dana sosial keagamaan dari masyarakat.
Bantuan yang disalurkan Baznas tersebut sejalan dengan program pemerintah untuk memberikan perlindungan sosial bagi masyarakat miskin. "Semoga semakin banyak masyarakat yang terbantu, karena Baznas tidak hanya memberikan ikan. Namun juga kailnya agar mustahik bisa mandiri secara ekonomi," jelas Ma'ruf.
Noor Achmad, Ketua Baznas, menjelaskan bahwa bantuan Baznas Microfinance Masjid dijalankan dengan menggunakan prinsip al-Qardh. "Yaitu pembiayaan yang tidak menarik keuntungan baik dalam bentuk bagi hasil, margin, atau istilah lain sejenis. Para penerima manfaat dapat dengan tenang menjalankan usahanya," jelasnya.
Sebelumnya, pada Kamis (18/11/2022) kemarin, Wakil Presiden sempat membuka gelaran H20 di Hotel Padma, Kota Semarang. Acara tersebut menjadi wadah komunikasi dan koordinasi antar lembaga halal dunia dalam menyelenggarakan jaminan produk halal.
Pada acara H20 tersebut, Ma'ruf menekankan kerja sama serta saling keberterimaan sertifikat halal. Pesan tersebut disampaikan mengingat kian terbukanya pasar perdagangan produk halal dengan perkembangan teknologi lokapasar.
Selain itu, dalam kunjungannya ke Kota Semarang Wakil Presiden juga mendorong para pemangku kebijakan untuk bisa mendukung geliat UMKM di daerah. Caranya adalah dengan melakukan jemput bola untuk menyediakan layanan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan sertifikasi halal.
"Kita berharap bantuan yang diterima dapat menjadikan para jemaah masjid mampu memajukan ekonomi dan berperan dalam peningkatan kesejahteraan hidup para jamaah masjid," kata Ma'ruf Amin selepas menunaikan ibadah salat Jumat (18/11/2022).
Sebelumnya, program Baznas Microfinance Masjid tersebut sudah dilaksanakan di 20 masjid yang tersebar di wilayah Jabodetabek. Adapun, total bantuan yang sudah tersalur mencapai Rp1,7 miliar. Di Jawa Tengah sendiri program serupa tengah dirintis di dua masjid, termasuk MAJT.
Wakil Presiden menyerahkan bantuan total Rp100 juta untuk puluhan jemaah masjid yang memiliki Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Bantuan itu berasal dari Bank Zakat Mikro, sebuah layanan keuangan yang dijalankan Baznas untuk mengelola dana zakat, infak, sedekah, dan dana sosial keagamaan dari masyarakat.
Bantuan yang disalurkan Baznas tersebut sejalan dengan program pemerintah untuk memberikan perlindungan sosial bagi masyarakat miskin. "Semoga semakin banyak masyarakat yang terbantu, karena Baznas tidak hanya memberikan ikan. Namun juga kailnya agar mustahik bisa mandiri secara ekonomi," jelas Ma'ruf.
Noor Achmad, Ketua Baznas, menjelaskan bahwa bantuan Baznas Microfinance Masjid dijalankan dengan menggunakan prinsip al-Qardh. "Yaitu pembiayaan yang tidak menarik keuntungan baik dalam bentuk bagi hasil, margin, atau istilah lain sejenis. Para penerima manfaat dapat dengan tenang menjalankan usahanya," jelasnya.
Sebelumnya, pada Kamis (18/11/2022) kemarin, Wakil Presiden sempat membuka gelaran H20 di Hotel Padma, Kota Semarang. Acara tersebut menjadi wadah komunikasi dan koordinasi antar lembaga halal dunia dalam menyelenggarakan jaminan produk halal.
Pada acara H20 tersebut, Ma'ruf menekankan kerja sama serta saling keberterimaan sertifikat halal. Pesan tersebut disampaikan mengingat kian terbukanya pasar perdagangan produk halal dengan perkembangan teknologi lokapasar.
Selain itu, dalam kunjungannya ke Kota Semarang Wakil Presiden juga mendorong para pemangku kebijakan untuk bisa mendukung geliat UMKM di daerah. Caranya adalah dengan melakukan jemput bola untuk menyediakan layanan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan sertifikasi halal.