Bisnis.com, SEMARANG — Mulhan, seorang petani asal Karangmalang Kabupaten Sragen, membawa pulang hadiah utama program undian Tabungan Bima Bank Jateng Periode II Tahun 2022 berupa satu unit mobil Mitsubishi Xpander
Hadiah mobil itu diserahkan oleh pemimpin Bank Jateng Cabang Sragen, Sutanti, di Kantor Bank Jateng Cabang Sragen, Selasa (13/6/2023). Mbah Mulhan didampingi istri menerima mobil tersebut setelah menandatanganani berita acara serah terima hadiah.
“Saya senang sekali mendapat hadiah. Awalnya tidak percaya saat ada Mbak dan Mas petugas dari Bank Jateng datang ke rumah memberi tahun soal menang undian tersebut. Ternyata benar dapat hadiah mobil,” ujar pria yang sudah 15 tahun jadi nasabah Bank Jateng tersebut.
Bersama penyerahan unit mobil untuk Mbah Mulhan, diserahkan pula hadiah lima motor Yamaha NMax dan lima emas batangan masing-masing 10 gram juga diserahkan langsung kepada para pemenang lainnya.
Pemimpin Bank Jateng Cabang Sragen, Sutanti, mengatakan bahwa undian Tabungan Bima dilakukan dua kali dalam setahun. Total hadiah yang disediakan meliputi satu unit Mitsubishi Pajero, 36 unit mobil Mitsubishi Expander, 199 unit motor Yamaha NMax, dan 199 batang emas seberat 10 gram per batang.
Hadiah mobil Mitsubishi Expander diundi untuk setiap cabang. Sedangkan hadiah motor diundi di cabang sebanyak dua unit, dan masing-masing satu unit di setiap kantor cabang pembantu. Untuk hadiah lima batang emas, dua di antaranya diundi di cabang, tiga lainnya di tiga kantor cabang pembantu.
“Undian mobil Pajero diikuti nasabah dengan tabungan rata-rata Rp 30 juta dan kelipatannya. Sedangkan peserta undian Xpander minimal punya tabungan Rp 10 juta kelipatannya. Untuk peserta undian motor NMax minimal punya tabungan Rp 2 juta dan peserta undian emas minimal Rp 1 juta,” kata Sutanti.
Undian serentak dilakukan di Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, beberapa waktu lalu. Undian ini sebagai wujud apresiasi Bank Jateng kepada nasabah atas kepercayaan mereka.
Per Desember 2022 dana pihak ketiga (DPK) yang dihimpun Bank Jateng mencapai Rp1,24 triliun. Sementara dana di tabungan Bima dalam periode yang sama tercatat Rp272 miliar. “Dana tersebut naik bila dibandingkan per Desember 2021 senilai Rp258,7 miliar. Jadi ada pertumbuhan 5,26%,” katanya.