Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KARTU KREDIT, CIMB Niaga Targetkan Jateng-DIY Tumbuh 10%

Bisnis kartu kredit PT Bank CIMB Niaga Tbk., ditarget tumbuh minimal 10% untuk wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Ilustrasi./JIBI
Ilustrasi./JIBI

Bisnis.com, SEMARANG – Bisnis kartu kredit PT Bank CIMB Niaga Tbk., ditarget tumbuh minimal 10% untuk wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Assistant Vice President Merchant Business, Digital Banking, Branchless & Partnership CIMB Niaga Esther Jeanne Jusuf mengatakan saat ini jumlah kartu kredit yang beredar mencapai 215.000 keping. Kartu ini sebagian besar digunakan untuk makan di restoran dan belanja ritel.  

“Untuk travelling penggunaannya pada urutan keenam,” kata Jeanne di Semarang, akhir pekan lalu.

Meski para pelancong bukan sumber pertumbuhan kartu kredit terbesar, Jeanne mengatakan pihaknya semakin tetap serius menggarap segmen ini. Untuk menarik pengguna sejumlah reward ditawarkan bagi pelanggan seperti cicilan bebas bunga hingga 24 bulan hingga tiket murah senilai Rp1 untuk nasabah yang beruntung.

Selain itu, pihaknya juga memberi cashback bagi travel agent yang bekerjasama dengan perusahaan yang dapat mencapai omzet hingga Rp500 juta.

Head of Non Branch Channel CIMB Niaga Lukito Adisubrata mengatakan hingga akhir 2016 lalu portofolio kartu kredit perusahaan mencapai Rp7,8 triliun. Sedangkan tahun ini dengan target pertumbuhan 10% maka diharapkan portofolio perusahaan dapat tembus di Rp8 triliun lebih.

Dia mengatakaan secara persentase penggunaan kartu kredit untuk traveling masih berkisar di bawah 5%.

“Kami konsisten memperkuat positioning dalam hal memberikan pengalaman atau customer experience yang bagus bagi para nasabah,Salah satunya melalui segmen travel and lifestyle dengan memberikan program yang menarik,”katanya.

Lukito mengatakan keterlibatan perusahaan menggarap segmen traveling juga bagian dari uaya perusahaan memajukan pariwisata di Indonesia.

Berdasarkan statistik Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI), hingga Juli 2017 jumlah kartu kredit yang beredar mencapai 16,85 juta kartu. Jumlah ini turun dari capaian akhir 2016 yang mencapai 17,40 juta kartu. Sedangkan dari kartu beredar ini jumlah transaksi yang dilakukan pemilik kartu mencapai 184,64 juta transaksi dengan nilai Rp165,80 triliun. 

Sementara itu, hingga akhir  Desember 2016,  AKKI mencatat jumlah transaksi kartu kredit di Indonesia mencapai Rp272,95 triliun dengan transaksi mencapai 297,66 juta kali transaksi. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Anggara Pernando
Editor : News Editor

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper