Bisnis.com, KLATEN—Sebanyak tiga ojek online yang beroperasi di Klaten serentak membuka rekrutmen anggota. Ketiga ojek online itu antara lain Gojek, Grab Bike, dan Teknojek.
Ketua Gojek Prambanan Klaten, Antonius Wahyu Sri Kuncoro (Anton), mengatakan Gojek membuka rekrutmen anggota mulai Senin-Jumat (30/10-3/11) di Dukuh Titang, Desa Towangsan, Gantiwarno. Manajemen membatasi pendaftaran hanya 60 orang per hari.
"Ini hanya persoalan input data saja. Kalau sehari lebih dari 60 sisanya kami minta besok datang lagi," ujar dia, saat ditemui wartawan di sela-sela acara, Senin.
Gojek memprioritaskan pengendara ojek pangkalan untuk bergabung. Bahkan, manajemen memberikan kelonggaran untuk sepeda motor di bawah 2008 asalkan menunjukkan Kartu Tanda Anggota (KTA). Saat ini ada beberapa pengendara ojek pangkalan yang bergabung Gojek.
"Ada juga opang [ojek pangkalan] yang gabung dari pangkalan di Penggung, Masjid Al Aqsha, Terminal, Bendogantungan, dan lainnya," beber dia.
Kendati demikian, ada beberapa kendala yang ditemui opang saat mendaftar misalnya tidak memiliki SIM atau pajak motor mati. Soal gagap teknologi yang dikeluhkan opang, Gojek siap melatih anggotanya hingga mahir menggunakan aplikasi.
"Untuk urusan SIM dan STNK kami tidak bisa berbuat banyak," kata Anton.
Anton menyebutkan pengendara yang mendaftar akan masuk ke manajemen Soloraya. Rekrutmen juga hanya diperbolehkan untuk warga ber-KTP Klaten. Saat ini ada sekitar 200 pengendara Gojek yang berdomisili di Klaten.
"Kami fokus untuk meramaikan Klaten. Kami siapkan pengendaranya kemudian semoga pekan depan layanan Go-Food rilis di Klaten."
Terpisah, Fajar Kristianto, anggota staf Tim Akuisisi Grab Klaten, mengatakan rekrutmen yang digelar di Metro Swalayan, Bramen, merupakan kelanjutan rekrutmen dahulu. Saban hari setidaknya ada 2-3 pengendara datang untuk mengambil perlengkapan seperti helm dan jaket.
"Kami pendaftarannya secara online. Ke sini hanya verifikasi dan pengambilan perlengkapan," kata dia.
Ia menilai pangsa pasar ojek online di Klaten bagus. Menurut testimoni pelanggan di Klaten layanan ojek online khususnya Grab disukai lantaran aman serta praktis, dan ada asuransi keselamatan selama perjalanan.
"Selama ini respons masyarakat bagus. Keberadaan ojek online lain yang juga rekrutmen tidak menjadi masalah karena mereka bukan kompetitor," ujar dia.
Rekrutmen anggota juga digelar Teknojek di Delanggu. Teknojek mengemas agenda perekrutan dengan menggelar Festival Teknojek selama November di Jl. Pabrik Karung, depan SMPN 1 Delanggu.
"Festival ini berbeda dengan festival kuliner umumnya karena kami hanya memberi pintu masuk. Selanjutnya, terserah pengunjung untuk berwisata melalui wadah online yang kami berikan," terang Pitut Saputra, anggota staf Trainer Teknojek.