Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Danau Dadakan di Gunungkidul Jadi Tontonan

Luweng Blimbing, Dusun Serpeng Wetan, Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu ambles mengakibatkan luweng bertambah lebar menyerupai danau.

Bisnis.com, SEMANU—Pasca bajir kejadian tanah ambles terjadi di sejumlah titik. Salah satunya terjadi di Luweng Blimbing, Dusun Serpeng Wetan, Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu. Sebagian sisi luweng yang ambles mengakibatkan luweng bertambah lebar menyerupai danau.

Menurut Kepala Desa Pacarejo, Suhadi mengatakan melebarnya Luweng Blimbing mulai terjadi pasca banjir yang terjadi Selasa (28/12) lalu. Luweng sempat tergenang banjir dan kemudian pada Rabu (29/12) mulai surut dan membuat sebagian sisi ambles.
“Sebelum banjir luasnya sekitar 20x20 meter persegi, tapi sekarang sudah menjadi sekitar dua hektare,” ujarnya, Kamis (7/12/2017).

Bertambah luasnya luweng dengan kedalaman sekitar 20 meter dan dipenuhi air hijau bening itu pun menjadi pusat perhatian warga. Berdasarkan pantauan Harian Jogja, sejumlah warga berdatangan melihat lokasi untuk sekedar melihat dan berswa foto.

“Karena banyak warga yang datang hari ini [Kamis] Polsek Semanu memasang garis polisi di pinggir luweng. Ini untuk kemanan dan agar pengunjung berhati-hati tidak terlalu ke pinggir,” kata Suhadi.

Selain garis polisi di lokasi tersebut juga telah dipasang petunjuk arah yang diperuntukan bagi pengunjung. Dan diakui Suhadi sejak pagi memang banyak pengunjung yang berdatangan ke luweng yang meluas menyerupai danau itu.

Suhadi mengatakan, pihaknya akan melihat potensi di wilayahnya itu untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata. "Nanti jika sudah ada kajian dari pihak terkait, kemungkinan flying Fox yang ada di Telaga Jonge dipindah ke sini untuk dikembangkan sebagai potensi wisata, agar kesejahteraan masyarakat disini meningkat," katanya.

Salah seorang warga sekitar Hartorejo mengatakan, sebelumnya kawasan di sekitar luweng dimanfaatkan warga untuk bercocok tanam. Namun saat ini karena sebagian ambles, maka sudah tidak bisa digunakan. Dan di kawasan yang merupakan milik Perhutani itu ada belasan pohon jati yang ikut ambles ke dalam luweng.

Sementara salah seorang warga Kecamatan Girisubo, Dendy Sulistiyo mengaku sengaja mengunjungi lokasi danau dadakan itu lantaran menjadi perbincangan hangat di media sosial. Hal itu pun membuatnya penasaran dan ingin melihat langsung ke lokasi. “Ternyata memang luas seperti danau,” ujarnya.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper