Bisnis.com, SEMARANG - Kendaraan niaga ringan atau yang sering disebut pikup, kini telah menjadi tren untuk masyarakat khususnya para pengusaha yang ingin mengirimkan barang. Menyadari hal tersebut, sejumlah produsen otomotif menjadikan kendaraan niaga ringan sebagai market utama penjualan mereka.
Marketing Head PT Sejahtera Sunindo Trada Semarang Mutakin mengatakan, penjualan pikup memang jadi sasaran utama Suzuki. Karena pasar cukup menjanjikan dibandingkan dengan segmen lain yang cenderung banyak persaingan.
"Suzuki memang menjadikan kendaraan niaga ringan sebagai pasar utama, karena pandangan masyarakat tentang pikup pasti dari Suzuki sehingga ini merupakan peluang besar untuk memperoleh keuntungan," ujarnya Jumat (29/12/2017).
Tahun ini Suzuki Semarang dapat menjual Futura pikup sebanyak 1.437 unit dengan rataan 24% dan menjadikan, penjualan mobil terbanyak hingga menjelang berakhirnya bulan Desember.
"Futura pick up dijual dengan harga Rp122.500.000 cukup terjangkau untuk sebuah kemudahan dalam berniaga untuk pengusaha yang menginginkan mobilitas yang tinggi," tuturnya.
Sementara itu, Branch manager PT. Sun Star Motor Banyumanik Otniel Wijaya Mengatakan saat ini pihaknya, sedang menitik beratkan penjualan pikup untuk mendongkrak penjualan mobil.
Geliat ekonomi yang tinggi di Jateng membuat pertumbuhan pembelian pikup cukup tinggi terutama jenis kendaraan niaga ringan yang diminati konsumen.
"Jenis pick up penjualannya tinggi untuk jenis l 300 50 unit, t210 50 unit, dan truck 60 unit mengalami peningkatan 18% dibandingkan tahun lalu," pungkasnya.