Bisnis.com, SEMARANG—Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Jawa Tengah pada Februari 2018 tercatat masih berada di level optimistis, kendati mengalami penurunan dari bulan sebelumya.
Dalam laporan resminya, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah (Jateng) menyebutkan bahwa IKK bulan lalu mencapai 127,42. Capaian tersebut menurun 0,46 poin dibandingkan Januari yang tercatat sebesar 127,88.
Di sisi lain tingkat kepercayaan konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini dan pada masa depan justru menunjukkan kenaikan. Hal itu tercermin dari data indeks kondisi ekonomi (IKE) Februari 2018 yang naik 2,06 poin dari bulan sebelumnya dengan mencapai 117,95.
“Optimisme konsumen berasal dari keyakinan terhadap kenaikan penghasilan, ketersediaan lapangan kerja, dan tingkat konsumsi,” ujar Kepala Kantor Perwakilan BI Jateng Hamid Ponco Wibowo, seperti dikutip dari keterangan resminya, Kamis (15/3/2018).
Adapun, indeks ekspektasi konsumen (IEK) juga terekam berada pada level optimis meskipun mengalami penurunan. Tercatat IEK Februari 2018 mencapai sebesar 136,88 atau lebih rendah 2,99 poin dibandingkan bulan sebelumnya.
BI mengklaim optimisme konsumen terhadap membaiknya kondisi ekonomi selama 6 bulan ke depan masih cukup kuat. Tingkat kepercayaan itu di antaranya didorong oleh keyakinan akan adanya peningkatan penghasilan, ketersediaan lapangan kerja, dan kegiatan usaha.
Konsumen memperkirakan tekanan kenaikan harga pada Mei 2018 mengalami peningkatan. Perkiraan itu terindikasi dari Indeks Ekspektasi Harga (IEH) selama 3 bulan mendatang yang tercatat lebih tinggi 8,04 poin menjadi 181,42.
Sementara itu, konsumen memperkirakan tekanan kenaikan harga pada Agustus 2018 mengalami pelemahan, terindikasi dari IEH 6 bulan mendatang (Agustus 2018) yang lebih rendah 9,68 poin menjadi 180,45.
Di sisi lain apabila dilihat dari akses ke perbankan, pada Februari 2018 masyarakat memiliki ekspektasi yang menguat terhadap adanya peningkatan jumlah tabungan selama 6 bulan mendatang (Agustus 2018). Hal ini tercermin dari indeks ekspektasi jumlah tabungan sebesar 129,63, lebih tinggi 3,88 poin dari Januari 2018 sebesar 125,75.