Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jaket Merah Jokowi, Ini Kisah Kreatifnya

Manajer Bulls Syndicate asal Solo, Aditya Koosnugroho, tak menyangka jika jaket warna merah yang dikeluarkan oleh clothing line tempatnya bekerja pada April 2018 lalu jadi buah bibir.
Manajer clothing line  Bulls Syndicate, Aditya Koosnugroho,  menujukkan contoh jaket yang dikenakan Presiden RI, Joko Widodo./JIBI
Manajer clothing line Bulls Syndicate, Aditya Koosnugroho, menujukkan contoh jaket yang dikenakan Presiden RI, Joko Widodo./JIBI

Bisnis.com, SOLO – Manajer Bulls Syndicate asal Solo, Aditya Koosnugroho, tak menyangka jika jaket warna merah yang dikeluarkan oleh clothing line tempatnya bekerja pada April 2018 lalu jadi buah bibir.

Tak hanya menjadi trending topic, label asal Solo yang memproduksi pakaian untuk pengguna motor ini pun kebanjiran order hingga ratusan pesanan hanya dalam hitungan hari.

Ini gara-gara ulah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengenakan jaket dengan sebutan Airlinax Red ini dalam laga final wushu pada Asian Games 2018, di JIEXpo, Kemayoran, Jakarta, Senin (20/8/2018) lalu.

Adit yang Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI) temui di store distro Rown Division di kawasan Manahan, Solo, Rabu (22/8) sore, sampai geleng-geleng kepala melihat reaksi dan antusiasme masyarakat khususnya warganet setelah jaket produksi labelnya dipakai Jokowi. Ia mendapatkan jaket ini dari sang anak, Gibran Rakabuming Raka.

“Belum pernah kami mendapat pesanan bertubi-tubi begini. Bahkan, masih banyak pesan lewat Line, Instagram, dan WhatsApp, yang belum terbaca karena begitu banyaknya. Enggak jarang mereka kirim pesan berkali-kali karena tak juga kami respons keinginan mereka untuk memesan jaket ini,” tutur lelaki yang akrab disapa Adit ini sambil sesekali mengecek telepon seluler miliknya yang digunakan untuk membalas para pemesan.

Ia pun bercerita semula jaket yang dijual dengan harga Rp375.000 ini pernah dibeli oleh Gibran. Jaket dengan rancangan serupa jaket kejuaraan National Association for Stock Car Auto Racing (NASCAR) dengan sedikit modifikasi menyesuaikan pengendara motor ini pernah dipakai Gibran dalam acara Mata Najwa on Stage di Solo, 12 Mei lalu. Namun demikian, putra tertua Presiden asal Solo ini meminta lagi satu jaket yang sama persis dengan kepunyaannya, akhir pekan lalu.

Bagi Gibran Bulls Syndicate bukan label baru. Pemilik katering Chili Pari ini kerap membeli baju seperti kaos maupun kemeja di Rown Division, clothing label satu grup dengan Bulls Syndicate.

“Setelah jaket dibeli, ia baru bilang kalau mau dipakai Bapak [Jokowi]. Akan tetapi, kami tidak menyangka itu dipakai saat Asian Games. Saat ia telepon untuk pesan, Airlinax Red ini tinggal satu. Jadi yang dipakai pak Presiden itu stok terakhir,” imbuh Adit yang juga penyuka motor ini.

Sebenarnya, jaket yang dikenakan sang kepala negara saat menyaksikan atlet wushu kebanggaan Indonesia, Lindswell Kwok, ini merupakan produksi kedua. Sebelumnya Bulls Syndicate membuat sebanyak 60 buah jaket Airlinax Red ini.

Jaket ini juga sudah dipakai oleh para pesohor seperti Poppy Sovia sampai musisi Denny Chasmala. Alhasil, jaket yang dibuat dari bahan parasut ini banyak peminat sehingga sampai masuk produksi kedua sebanyak 40 buah.

“Kami akan umumkan batas waktu preorder via Instagram. Kami juga akan memberikan beberapa persen dari hasil penjualan jaket ini untuk membantu saudara kita yang sedang tertimpa bencana di Lombok, Nusa Tenggara Timur,” jelasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Miftahul Ulum
Sumber : JIBI/Solopos

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper