Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jateng Dianugerahi Penghargaan Wisata Halal Unggulan

Provinsi Jateng dianugerahi penghargaan wisata unggulan dari Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya. Jateng menjadi bagian dari 10 daerah di Indonesia yang memiliki wisata halal unggulan berstandar global 2019.

Bisnis.com, SEMARANG - Provinsi Jateng dianugerahi penghargaan wisata unggulan dari Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya. Jateng menjadi bagian dari 10 daerah di Indonesia yang memiliki wisata halal unggulan berstandar global 2019.

10 daerah tersebut, antara lain Jawa Tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta, Riau dan Riau Kepulauan, Nusa Tenggara Barat, DI Yogyakarta, Sumatera Barat, Jawa Timur (Malang Area), Aceh, dan Sulawesi Selatan (Makassar).

Hal itu disampaikan Menpar di sela membuka sekaligus menjadi keynote speaker pada acara Wonderful Indonesia Halal Tourism Meeting and Conference 2019 yang berlangsung di Pullman Hotel Jakarta, Selasa siang (9/4/2019).

Pada kesempatan itu, selain pemberian penghargaan Indonesia Muslim Travel Index (IMTI) 2019 kepada Top 5 dari 10 destinasi wisata halal unggulan Indonesia, juga diluncurkan Global Muslim Travel Index (GMTI) Report 2019 oleh MasterCard-CrescentRating,  serta penandatangan MoU antara Kemenpar dengan 12 dinas pariwisata provinsi/kabupaten/kota. 

Arief Yahya menjelaskan, Indonesia menjadi salah satu negara yang diperhitungkan dalam industri pariwisata halal (halal tourism) dunia. Sebagai pemain global (global player), Indonesia menggunakan standar global (global standard) dengan mengadopsi standar GMTI.

“Indonesia tahun ini menargetkan menjadi ranking pertama sebagai destinasi wisata halal terbaik dunia. Kita menargetkan lima juta wisman (wisatawan mancanegara) muslim friendly atau 25% dari target 20 juta wisman tahun ini,” kata Arief.

Dengan apresiasi dari Kemenpar itu, Kadisporapar Jateng Sinung N Rachmadi berharap semua pelaku pariwisata di Jateng terus bersinergi merawat sikap keramahtamahan dan penyediaan fasilitas, serta makin informatif. Khususnya kepada wisatawan muslim, baik domestik maupun mancanegara.

"Sinergi itu sinkronisasi energi, jadi semua pihak baik pemerintah maupun stakeholder harus terus dalam barisan yang sama memajukan pariwisata melalui penyediaan pelayanan yang makin baik dan makin informatif," kata Sinung dalam keterangan resminya.

Mantan Kepala Satpol PP Jateng ini menyebutkan, penghargaan tersebut tak lepas dari dukungan dan partisipasi semua pihak termasuk Asosiasi Pariwisata Travel Agent dan Perhotelan serta Homestay. Juga peran Pemkab/Pemkot di Jateng yang selalu update berbagai pemikiran pengembangan tentang market-trend wisata kekinian.

 "Arahan Bapak Gubernur Ganjar Pranowo kepada kami sangat jelas, bahwa Pembangunan Pariwisata Jateng ke depan harus berkemajuan. Dengan mengedepankan peran dunia kreatif dan anak muda milenial harus makin signifikan. Baik melalui event sport tourism maupun pengembanhan desa wisata di pedesaan, sehingga mampu mendorong inovasi generasi muda di desa dalam bidang kepariwisataan," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper