Bisnis.com, JOGJA - Gubernur DIY Sri Sultan HB X menyatakan tidak akan mengintervensi terhadap pelaksanaan sosialisasi pembangunan tol Jogja-solo dan Jogja-Bawen. Proses sosialisasi diserahkan sepenuhnya kepada tim. Adapun sosialisasi ke warga rencananya akan digelar di Bokoharjo, Prambanan, Sleman, Rabu (4/12/2019).
Sultan menegaskan pihaknya tidak akan melakukan intervensi terhadap pelaksanaan sosialisasi yang digelar bagi warga terdampak pembangunan tol. Pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada tim yang terdiri dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Satker Pelaksana Jalan Bebas Hambatan (PJBH) serta Pemda DIY dan kabupaten.
"Saya enggak mau mempengaruhi [intervensi] lah, terserah nanti [tim sosialisasi], presentasinya bagaimana," ungkapnya di Kepatihan, Selasa (3/12/2019).
Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji menambahkan sosialisasi terdampak tol di level kabupaten telah dilakukan, selain itu perangkat desa dan kecamatan juga telah dikumpulkan di Bokoharjo, Prambanan pada Selasa (3/12/2019) sebagai persiapan untuk sosialisasi Rabu (4/12/2019). "Tentu hal-hal yang kami sampaikan, tol itu seperti apa, kemudian lahan yang akan dibebaskan itu lahan mana saja, lalu apa yang harus dipersiapkan oleh masyarakat dalam rangka mempersiapkan proses pembebasan tanah," katanya.