Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Industri Logam & Mesin Jateng Terus Dipacu

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah tengah mendorong peningkatan kinerja industri logam, mesin, alat transportasi dan elektronika (Ilmate).

Bisnis.com, SEMARANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah tengah mendorong peningkatan kinerja industri logam, mesin, alat transportasi dan elektronika (Ilmate).

Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Tengah Herru Setiadhie mengungkapkan selama ini, industri di Jateng masih didominasi bidang manufaktur, makanan dan minuman, tekstil, kimian dan farmasi, serta kayu. Sedangkan Ilmate belum cukup optimal.

"Kami meminta kepada Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian RI turut mendorong bertumbuhnya perekonomian di Jateng tercapai 7% dengan mendongkrak Ilmate Jateng," tulis keterangan resmi Diskominfo Provinsi Jateng, Kamis (20/2/2020).

Herru juga menerangkan secara umum prospek pertumbuhan ekonomi cukup bagus. Dengan pertumbuhan di angka 5,41% pada 2019, pertumbuhan di Jateng naik dari tahun lalu yang hanya 5,31%.

Kendati demikian, Jateng juga memiliki tantangan. Konsentrasi pusat ekonomi khususnya Industri masih berada di sepanjang pantai utara (pantura) alias tidak merata.

"Masih rendah pula kemitraannya dengan industri kecil. Dari skala manajemen, masih terlalu fokus kualitas produk, sementara, pengelolaan perusahaan kurang diperhatikan,” Herru.

Adapun Jateng sendiri sedang mengejar target pertumbuhan ekonomi di angka 7% setidaknya dalam beberapa waktu ke depan. Upaya pencapaian target 7% ini nantinya akan didukung dengan pembangunan sejumlah kawasan industri baru di Jawa Tengah.

Selain Kendal dan Brebes, kawasan industri Batang, Kebumen, dan Rembang juga tengah dipersiapkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang optimal.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper