Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov Jateng: Kawasan Pangan Ditetapkan 1,02 juta Hektare

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) memastikan bahwa review peraturan daerah (perda) terkait rencana tata ruang wilayah (RTRW) di sejumlah kabupaten tetap memperhatikan kelangsungan pertanian.
Foto aerial lahan persawahan di Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (23/2/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Foto aerial lahan persawahan di Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (23/2/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, SEMARANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) memastikan bahwa review peraturan daerah (perda) terkait rencana tata ruang wilayah (RTRW) di sejumlah kabupaten tetap memperhatikan kelangsungan pertanian.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Tata Ruang (Pusdataru) Jawa Jateng Eko Yunianto mengungkapkan bahwa dalam RTRW Provinsi Jateng, pemerintah telah menyepakati luasan Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan (KP2B).

"RTRW provinsi sudah ditetapkan KP2B-nya seluas 1,02 juta hektare. Itu sudah hasil persub ATR/BPN," ungkap Eko kepada Bisnis, Selasa (3/3/2020).

Eko menambahkan, proses pembahasan RTRW di beberapa kabupaten masih terus berlangsung. Sejauh ini, data Dinas Pusdataru menunjukkan dari 35 kabupaten atau kota di Jateng, daerah yang telah menyelesaikan RTRW-nya baru 6.

Sedangkan 29 kabupaten atau kota lainnya masih dalam proses pembahasan. Proses pembahasannya mulai dari tingkat rekomendasi gubernur hingga evaluasi gubernur.

"Perda masih belum ada yang bertambah, dalam waktu dekat kita berharap Kendal & Demak," tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler