Bisnis.com, SEMARANG - Hujan yang mengguyur Kota Semarang pada Senin (8/2/2021) dini hari membuat jalan pantura Pantura Kaligawe Semarang lumpuh akibat digenangi air. Ketinggian air diperkirakan mencapai 70 centimeter (cm) dan setinggi roda kendaraan truk.
Dari pantauan Bisnis, lalu lintas dari arah arah Demak menuju Semarang atau sebaliknya tidak bergerak. Banyak kendaraan berat berupa truk, kontainer, dan bus umum terjebak di genangan air. Paling parah terjadi di bawah jembatan tol Exit Kaligawe.
Kemacetan juga terjadi dari jalan Arteri Yos Sudarso Semarang arah Demak. Tepat di depan makan Syekh Jumadil Kubro di Kaligawe. Tampak antrean kendaraan menumpuk.
Salah satu pengendara, Wahyu mengatakan sudah berhenti sekitar 3 jam untuk menunggu antrean kendaraan yang melintas menuju arah Demak. Padahal, tujuannya hanya akan ke RS Sultan Agung yang berjarak tidak jauh dari Arteri Yos Sudarso.
"Saya mau Ke RS Sultan Agung malah tidak bisa bergerak. Ya akhirnya nunggu reda dulu," katanya.
Sementara itu, petugas dari Gegana Brimob Jawa Tengah tampak membatu mengurai tumpukan kendaraan yang akan melintas. Petugas tampak berjibaku menarik kendaraan satu persatu supaya bisa berjalan.
Baca Juga
"Ya genangan ini cukup dalam. Sehingga kami lakukan upaya buka tutup kendaraan supaya tidak menumpuk," ucap Iptu Selamet dari Gegana Brimob Polda Jateng.
Sampai berita ini ditulis, genangan air di jalan Kaligawe masih tinggi dan hujan masih mengguyur dengan intensitas rendah. (k28)