Bisnis.com, SEMARANG — Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah (BI Jateng) menyerahkan bantuan berupa dua unit mobil ambulans kepada Universitas Diponegoro (Undip).
Bantuan tersebut diserahkan secara langsung oleh Kepala KPw BI Provinsi Jawa Tengah, Pribadi Santoso, pada Senin (6/12/2021).
Pribadi menjelaskan bahwa bantuan tersebut merupakan program lanjutan dari kegiatan BI Mengajar di Undip. Sebelumnya, kegiatan BI Mengajar dilaksanakan dalam rangkaian Peringatan HUT BI ke-68 serta HUT Republik Indonesia ke-76. Melalui kegiatan tersebut, Perry Warjiyo Gubernur Bank Indonesia, ikut serta memberikan kuliah bagi mahasiswa Undip selama hampir tiga jam.
“Jadi ini adalah bagian dari kegiatan BI Mengajar waktu itu, dan dilanjutkan oleh program Program Sosial Bank Indonesia berupa penyiapan ambulans untuk mendukung kegiatan di Undip. Terutama untuk upaya mitigasi pandemi Covid-19 juga kegiatan yang membutuhkan mobilitas,” ujarnya saat memberikan sambutan dalam acara tersebut.
Yos Johan Utama, Rektor Undip, memberikan apresiasi kepada BI Jateng yang telah memberikan bantuan dua unit mobil ambulans. Kedua ambulans tersebut, menurut Yos, akan dimanfaatkan untuk memberikan pelayanan di Rumah Sakit Nasional Diponegoro (RSND) dan Rumah Susun Mahasiswa (Rusunawa) Undip.
Selain menyerahkan bantuan, dalam kesempatan tersebut BI Jateng juga meresmikan program Duta Quick Response Indonesian Standard (QRIS) Campuss. Undip dipilih sebagai kampus pertama di Jawa Tengah yang menjalankan pilot project tersebut.
Saat ini, sejumlah aktivitas di lingkungan kampus Undip telah memanfaatkan teknologi QRIS. Ketika perkuliahan tatap muka sudah kembali normal, pemanfaatan QRIS oleh mahasiswa akan lebih luas lagi, termasuk untuk bertransaksi di kantin.
Melalui QRIS, Pribadi berharap agar masyarakat bisa lebih leluasa dalam melakukan transaksi nontunai. Sistem tersebut juga diharapkan mampu menjadi pemersatu layanan digital nontunai di Indonesia.