Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Vaksinasi Anak di Solo 68 Persen, Begini Evaluasi Pembelajaran Tatap Muka

Gibran mengatakan pada Februari 2022 mendatang, vaksinasi mencapai 100 persen.
Seorang anak memperlihatkan kartu vaksinasi./Antara-Prasetia Fauzani.
Seorang anak memperlihatkan kartu vaksinasi./Antara-Prasetia Fauzani.

Bisnis.com, SOLO - Cakupan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun di Kota Surakarta telah mencapai 68 persen per Senin (10/2/2022).

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengatakan pada Februari 2022 mendatang, vaksinasi untuk anak usia dini ini telah selesai dilaksanakan atau mencapai 100 persen.

Menurut Gibran, jika vaksin dilakukan lebih cepat maka pembelajaran tatap muka juga dapat segera dilaksanakan.

“Vaksinasi anak sudah 68 persen, Insyaallah PTM aman. Kalau vaksinasinya dipercepat ya kita percepat juga untuk pelaksanaan pembelajaran tatap muka," ujarnya.

Gibran mengklaim saat ini jumlah kasus Covid-19 di Kota Surakarta terus mengalami penurunan. Hal ini menurutnya cukup positif dalam upaya memberantas kasus Covid-19.

"Alhamdulillah, jumlah kasus terus mengalami penurunan. Kita berharap Covid-19 ini segera berakhir sehingga aktivitas masyarakat kembali normal," katanya.

Pada perkembangan lain, seminggu setelah dimulainya pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan masih berjalan dengan baik. Ganjar mengingatkan agar kontrol dan evaluasi di sekolah terus dilakukan.

"Seminggu ini berjalan dengan baik," kata Ganjar.

Ganjar melihat, di banyak sekolah yang menggelar PTM 100 persen menggunakan berbagai macam model pelaksanaan.

"Ada yang betul-betul seratus persen, ada yang separuh-separuh," ujarnya.

Ganjar menyarankan pelaksanaan PTM 100 persen tetap memperhatikan fasilitas sekolahnya. Contohnya ketika dalam satu ruang kelas letak duduk siswa masih bisa berjarak, maka PTM 100 persen boleh dilakukan.

"Tapi kalau kemudian kemarin saya lihat bangkunya itu pendek dan dipakai untuk dua orang, kalau seperti ini kondisinya kayaknya agak berbahaya deh. Lebih baik dibuat dua sif," katanya.

Evaluasi secara keseluruhan, Ganjar mengacungi jempol ke seluruh sekolah pelaksana PTM 100 persen. (k28)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Alif Nazzala R.
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper