Bisnis.com, SEMARANG – Bank Jateng memberikan dukungan pada para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui kegiatan Spice Up Nusantara dari Jawa Tengah bersama William Wongso. Gerakan Indonesia Spice Up The World merupakan program pemerintah untuk meningkatkan nilai ekonomi pariwisata dan perdagangan dalam hal gastronomi.
“Ini adalah salah satu wujud dukungan Bank Jateng dalam pengembangan UMKM Jawa Tengah khususnya UMKM Binaan Bank Jateng," kata Direktur Utama Bank Jateng Supriyatno yang diwakili Kepala Divisi Dana dan Jasa Bank Jateng Hari Suseno, dikutip Jumat (18/2/2022).
Gerakan Indonesia Spice Up The World sendiri bakal menjadi bentuk promosi kuliner Tanah Air di pasar internasional. Melalui bumbu siap pakai, nantinya Chef William Wongso akan menyajikan aneka hidangan Tanah Air dalam acara G20 yang berlangsung pada 30-31 Oktober nanti di Bali.
Dalam kegiatan yang digelar di salah satu restoran di Kota Semarang tersebut, Chef William Wongso juga memberikan edukasi bagi pelaku UMKM Jawa Tengah. Salah satunya untuk dapat meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan.
Kegiatan terselenggara secara terbatas dan dihadiri oleh sembilan perwakilan pelaku UMKM, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa tengah, serta tim dari Bank Jateng. Adapun perwakilan UMKM yang hadir merupakan mitra binaan Bank Jateng serta Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Tengah.
Sembilan perwakilan UMKM tersebut antara lain untuk UMKM produk kecap yakni Kecap Kharisma, Kecap Kaloka, Kecap Manis Towyun, dan Kecap BKG; pelaku UMKM dengan produk bumbu yakni Lezza House dan PT Muria Pangan Jaya Makmur; tiga pelaku UMKM dengan produk sambal yakni Sambal Buya, LaRisso Souce, dan Sambel Tandhuk.
"Kami berharap, sembilan UMKM yang berkesempatan hadir dapat menggali informasi dan ilmu dari Cheff William Wongso, sehingga dapat digunakan sebagai bekal meningkatkan kualitas produk saat ini dimiliki. Kami berharap semoga niat baik Bank Jateng ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat khususnya bagi pengembangan UMKM di Jawa Tengah," kata Hari.
