Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wali Kota Semarang Minta Fasilitas Rusunawa Diperbaiki

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi meminta fasilitas di rumah susun sederhana sewa diperbaiki demi keamanan warga yang menghuni, terutama yang memiliki anak kecil.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI

Bisnis.com, SEMARANG--Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi meminta fasilitas di rumah susun sederhana sewa diperbaiki demi keamanan warga yang menghuni, terutama yang memiliki anak kecil.

"Kami mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas musibah yang dialami putra Pak Iwan," katanya saat mendatangi kediaman almarhum Wandafa Aldiansyah di Rusunawa Kaligawe Semarang, Senin (10/4/2017).

Sebagaimana diwartakan, Wandaffa yang akrab disapa Daffa (3) terjatuh dari lantai tiga Rusunawa Kaligawe, Semarang, Jumat (7/4), dan akhirnya meninggal dunia setelah sempat dirawat intensif.

Kedatangan Wali Kota Semarang disambut oleh Iwan Setiawan (30) dan Dhani (29) yang merupakan orang tua Daffa.

Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi meminta peristiwa itu menjadi pelajaran berharga, sekaligus sebagai evaluasi bagi semuanya agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

"Hidup dalam lingkungan rusunawa seperti ini butuh kehati-hatian. Dengan lahan yang terbatas dan tempatnya tinggi, sedikit saja lengah maka kejadian seperti ini bisa terulang," katanya.

Meski demikian, kata dia, pihaknya sudah menginstruksikan dinas terkait untuk melakukan pengecekan fasilitas-fasilitas di rusunawa, terutama yang tergolong bangunan lama, termasuk Rusunawa Karangroto.

"Kalau ada pagar yang mungkin keropos, segera perbaiki. Termasuk, bila ada hal-hal yang membuat warga tidak nyaman, ya, harus dibenahi agar warga semakin betah tinggal di rusunawa," katanya.

Selain itu, ia berharap ada keterlibatan aktif dari seluruh masyarakat untuk meminimalisasi kejadian serupa, dengan mengadukan jika memang ada kekurangan-kekurangan dalam fasilitas.

"Kalau ada yang perlu diperbaiki, ada yang kurang, seperti pagar keropos, kebocoran-kebocoran, dan sebagainya, bisa laporkan langsung ke saya, bisa ke Pak Camat, atau Pak Lurah," katanya.

Bisa juga melaporkan melalui saluran yang sudah disediakan, seperti media sosial di Twitter dan Instagram, atau bisa lewat layanan pesan singkat (SMS) Lapor Hendi di nomor telepon 1708.

Sementara itu, Iwan Setiawan yang merupakan ayah korban mengharapkan pemerintah segera melakukan perbaikan dan pembenahan pagar supaya warga yang tinggal di rusunawa itu merasa lebih aman.

"Janga sampai kejadian ini menimpa anak-anak yang lain," katanya.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Semarang Muthohar berjanji segera menginventarisasi kondisi rusunawa yang ada di Semarang secara menyeluruh untuk dilakukan perbaikan dan pembenahan.

"Kami akan inventarisasi dulu, apa saja kerusakannya. Setelah itu, kami akan langsung perbaiki menggunakan anggaran pemeliharaan. Kalau kerusakan yang berat dianggarkan di APBD perubahan," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Writer
Editor : News Editor
Sumber : Antara

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper