Intensifkan Pemberdayaan, Jogja Upayakan Lansia Mandiri

Bisnis.com, YOGYAKARTA--Dinas Sosial Kota Yogyakarta mengintensifkan pemberdayaan terhadap penduduk lanjut usia melalui berbagai program kegiatan agar penduduk tersebut mampu mandiri.

"Jumlah penduduk lanjut usia (lansia) di Kota Yogyakarta cukup banyak, diperkirakan mencapai sekitar 13 persen dari total penduduk. Oleh karena itu, penduduk lansia ini harus tetap diberdayakan agar mandiri," kata Kepala Dinas Sosial Kota Yogyakarta Hadi Muchtar, Jumat (5/5/2017).

Menurut dia, sejumlah pemberdayaan bagi penduduk lansia dilakukan terhadap berbagai aspek, mulai dari kesehatan, sosial hingga pemberdayaan di bidang ekonomi dengan membentuk kelompok usaha bersama (Kube) yang beranggotakan lansia.

"Kami akan memberikan modal untuk membuka usaha. Harapannya, para lansia ini tetap aktif dan produktif. Mereka pun masih bisa mandiri," kata Hadi.

Sedangkan di bidang sosial, lanjut Hadi, sudah disediakan Taman Lansia yang berada di Baciro. Di lokasi tersebut, penduduk lansia bisa berinteraksi dengan lingkungan sosial mereka.

"Keberadaan ruang terbuka hijau publik (RTHP) yang cukup banyak, juga bisa dimanfaatkan oleh para lansia untuk bersosialisasi. Misalnya saja sambil berolahraga ringan," katanya.

Dinas Sosial juga memberikan bantuan kepada lansia terlantar dengan merawat mereka di panti jompo, atau memberikan bantuan dana secara rutin per bulan jika lansia tersebut tidak telantar namun berada dalam kondisi tidak mampu.

Dinas Kesehatan juga sudah menyiapkan Rumah Sehat Lansia (Rusela) yang dapat dimanfaatkan penduduk lansia untuk mengecek atau konsultasi kesehatan, dan memperoleh layanan kesehatan lainnya.

Sedangkan pada peringatan Hari Lanjut Usia 2017, Dinas Sosial Kota Yogyakarta dan Dinas Sosial DIY akan menyelenggarakan kegiatan bersama yang diikuti sekitar 4.000 lansia.

"Kami berharap, penduduk lansia tetap produktif dan aktif berkegiatan di tengah masyarakat," katanya.