Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hobi Cerita Mistis Berbuah Bakso Pocong

Warung bakso yang dikelola Fajar Santosa, 26, dan Rani Wulandari, 24, pasangan suami istri yang tinggal di Kecamatan Manisrenggo itu belakangan membentuk bakso yang mereka jual menyerupai pocong.

Bisnis.com, KLATEN--Warung bakso yang dikelola Fajar Santosa, 26, dan Rani Wulandari, 24, pasangan suami istri yang tinggal di Kecamatan Manisrenggo itu belakangan membentuk bakso yang mereka jual menyerupai pocong.

Berawal dari hobi membaca cerita mistis, Fajar Santosa, 26, terinspirasi membikin bakso pocong. Cara itu ia lakukan agar bakso yang dijual memiliki ciri khas tersendiri ketika bermunculan bakso beraneka bentuk.

Ditemui di warung bakso yang berada tak jauh dari Stasiun Srowot, Desa Gondangan, Kecamatan Jogonalan, Fajar tak tahu persis kapan ia mulai berjualan bakso pocong.

Ia hanya mengingat mulai berinovasi ketika bakso beranak booming sekitar setahun terakhir.
“Awalnya itu ketika banyak muncul bakso beranak. Kalau mau ikut-ikutan kan tidak ada bedanya makanya coba cari inovasi sendiri. Saya sebelumnya juga sering baca-baca cerita misteri, kok ada inspirasi dari situ,” kata Fajar.

Fajar mulai memutar otak agar bisa membuat bakso berbentuk mirip pocong. Butuh waktu dua pekan hingga Fajar menemukan cara membikin bakso pocong menggunakan plastik.

Rani mengatakan ia dan suaminya berjualan bakso sejak awal 2014 lalu ketika rencana berjualan gas dan pangkalan elpiji di rumah yang dikontrak di tepi jalan raya Manisrenggo-Prambanan, Desa Kebondalem Lor, Kecamatan Prambanan lantaran kesulitan perizinan.

Sebelum berjualan bakso, Fajar bekerja sebagai pastry chef di salah satu hotel di Jogja.

"Saat itu kami baru menikah sekitar sebulan. Saya yang menganggur sebulan rasanya kok enggak enak hanya di rumah akhirnya sewa tempat di Prambanan itu untuk usaha."

"Setelah usaha bakso buka ternyata ramai. Sekitar sebulan sejak warung buka, suami memilih mengundurkan diri dari pekerjaan di hotel," urai dia.

Awalnya, pasangan itu memiliki menu bakso andalan bernama pentol ranjau, bakso yang didalamnya berisi sambal.

Rani menuturkan awalnya ia sempat ragu bakso pocong yang kini juga menjadi nama warung yang ia kelola bersama suaminya bakal laris manis.
Nama yang menyeramkan serta bentuk bakso yang unik membuat pelanggan berdatangan lantaran penasaran.

Selain di Kebondalem Lor, pasangan asal Kecamatan Manisrenggo itu dua pekan terakhir membuka warung tak jauh dari Stasiun Srowot.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper