Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KISAH DI BALIK STARTUP: Ribuan Sepeda Terbengkalai Diubah Jadi Taman

Beberapa start up persewaan sepeda tak bisa bertahan di Tiongkok. Banyaknya sepeda yang hilang menjadi salah satu alasan.

Bisnis.com, SHANGHAI – Beberapa start up persewaan sepeda tak bisa bertahan di Tiongkok. Banyaknya sepeda yang hilang menjadi salah satu alasan.

Dengan matinya beberapa start up kini banyak sepeda yang terbengkalai. Setelah beberapa saat menjadi masalah, sepeda-sepeda terbengkalai itu kini dimanfaatkan untuk membuat taman.

Dikutip dari Shanghaiist, Minggu (10/9/2017), banyak masalah ditimbulkan dari banyaknya start up persewaan sepeda di Tiongkok. Di Shanghai yang harusnya hanya butuh 500.000 sepeda hingga Agustus 2017 ada lebih dari sejuta sepeda sewa.

Kantor berita Xinhua mengutip Komisi Perlindungan Konsumen Tiongkok menyatakan hingga Juli 2017 di Shanghai saja ada 2.600 komplain terkait persewaan sepeda. Masalah semakin meruncing karena jumlah sepeda yang rusak lebih banyak dari petugas perawatan yang disediakan perusahaan.

Sepeda-sepeda rusak ini sempat dirasa mengganggu karena memenuhi tempat parkir. Kini gangguan tersebut bisa sedikit dikurangi. Di Shanghaii ada taman yang dibuat dari sepeda-sepeda persewaan yang rusak.

Di taman tersebut digunakan 1.000 unit sepeda rusak. Bagian-bagian sepeda digunakan untuk membangun tempat bermain anak-anak. Pedalsepeda dipakai untuk pijakan, roda digunakan untuk tempat duduk di ayunan dan pegangan di perosotan.

Taman ini terbukti mampu menarik perhatian masyarakat sekitar dan mampu menjadi alternatif tempat bermain untuk anak-anak.

Meski demikian, pemerintah Shanghai belum memberi keterangan pasti mengenai rencana jangka panjang mengenai sepeda-sepeda persewaan yang terbengkalai dan rusak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper