Bisnis.com, PURWOKERTO—Penjualan tiket kereta api untuk keberangkatan H-10 Lebaran 2018 masih landai, kata Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto Ixfan Hendriwintoko.
"Sejak pukul 00.01 WIB tadi, penjualan tiket KA masa angkutan Lebaran 2018 mulai dibuka untuk tanggal keberangkatan 5 Juni atau H-10 Lebaran. Namun berdasarkan pantauan RTS (Rail Ticket System), penjualan tiket KA dari Jakarta tujuan Purwokerto dan sebaliknya masih landai," katanya di Purwokerto, Jawa Tengah, Rabu (7/3/2018).
Ia mengatakan berdasarkan pantauan hingga pukul 12.00 WIB, tiket KA dari arah Jakarta tujuan Purwokerto dan sebaliknya masih ada di atas 80 persen untuk semua kelas.
Dia menduga hal itu terjadi karena masyarakat belum menemukan tanggal keberangkatan yang ideal untuk mudik lebaran.
"Biasanya penjualan tiket untuk keberangkatan H-10 Lebaran biasanya baru terlihat meningkat pada H-4 Lebaran atau H-3 Lebaran. Pemudik juga masih menunggu kepastian masa cuti sehingga belum memesan tiket mulai sekarang," katanya.
Ixfan memperkirakan tanggal keberangkatan favorit pemudik, yakni H-7 Lebaran atau 8 Juni dan H-3 Lebaran atau 12 Juni.
Menurut dia, penjualan tiket keberangkatan H-7 Lebaran mulai dibuka pada tanggal 10 Maret sedangkan H-3 Lebaran dapat dipesan sejak tanggal 14 Maret.
"Selain itu loket pemesanan tiket di stasiun khususnya Stasiun Purwokerto pada hari pertama penjualan tiket KA lebaran juga terpantau normal. Mungkin masyarakat saat sekarang lebih suka memesan tiket secara 'online' (daring) sehingga tidak perlu mengantre di loket stasiun," katanya.
PT KAI (Persero) mulai menjual tiket KA lebaran sejak tanggal 7 Maret, pukul 00.01 WIB, hingga 28 Maret 2018, untuk keberangkatan H-10 Lebaran hingga H2+10 Lebaran.
Pemesanan tiket dapat dilakukan dengan beberapa cara, antara lain aplikasi "KAI Access" pada telepon pintar, laman resmi tiket.kai.id, "Contact Center 121", loket dan "vending machine" di stasiun, serta kanal-kanal eksternal.