Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pantau Pergerakan BRT, Pemkot Semarang Luncurkan Aplikasi Smart Bus

Dinas perhubungan Kota Semarang berinovasi dengan meluncurkan aplikasi Smart Bus. Melalui aplikasi ini, pergerakan bus BRT dapat dipantau penumpang lewat perangkat gadgetnya.
Dari kanan Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang M.Khadik saat menunjukkan aplikasi Smart Bus pada Sekda Kota Semarang  Agus Riyanto
Dari kanan Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang M.Khadik saat menunjukkan aplikasi Smart Bus pada Sekda Kota Semarang Agus Riyanto

Bisnis.com, SEMARANG - Dinas perhubungan Kota Semarang berinovasi dengan meluncurkan aplikasi Smart Bus. Melalui aplikasi ini, pergerakan bus BRT dapat dipantau penumpang lewat perangkat gadgetnya.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang M.Khadik menjelaskan, Smart Bus menjadi satu aplikasi dari sejumlah aplikasi yang dikeluarkan dinas perhubungan dalam Semarang Smart Transportation City.

Selain Smart Bus, ada pula aplikasi seperti Smart Traffic, Move It dan beberapa aplikasi lain.

Menurut Khadik masyarakat,bisa menginstal dengan mudah dengan mendownloadnya di playstore.

”Smart Bus, dengan menggunakan teknologi Passenger Information System, masyarakat bisa memantau bus kira-kira datang berapa menit lagi, siapa drivernya dan kecepatan berapa. Kalau Smart Traffic itu untuk memantau kondisi lalu lintas di Kota Semarang secara real time,” ujarnya.

Sementara itu, aplikasi Move It, lanjutnya, dapat membantu masyarakat yang ingin bepergian menggunakan angkutan umum.

Dengan aplikasi ini, masyarakat bisa memantau apa saja angkutan umum yang ada di sekitarnya. Termasuk jarak tempuh dan waktu yang akan ditempuh kendaraan umum dari titik awal sampai titik tujuan.

Kepala BLU Trans Semarang, Ade Bhakti mengatakan, kemudahan yang diberikan aplikasi ini diharapkan dapat menarik minat masyarakat untuk menggunakan transportasi umum.

Selain melalui gadget tambah Ade, pemantauan kedatangan BRT juga dapat dipantau melalui layar yang dipasang di halte BRT, utamanya halte transit.

Saat ini, uji coba sedang dilakukan di halte BRT Simpang Lima. Ke depan, layar monitor akan dipasang di sejumlah halte lainnya.

”Jarak satu bus dengan yang lain akan ditampilkan secara running, seperti yang ada di bandara. Nantinya juga akan ada count down, bus sampai di depan penumpang dapat diketahui lewat hitungan waktu ini. Sehingga penumpang bisa memanfaatkan waktu sebelum bus datang untuk menyelesaikan urusannya, telfon misalnya," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper