Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemkot Semarang akan Pasang Kipas Kabut untuk Dinginkan Suhu Kota

Pemerintah Kota Semarang berencana memasang sejumlah mist fan atau kipas kabut di jalanan kota. Hal ini menyusul fenomena meningkatnya suhu udara di Kota Lunpia selama beberapa tahun terakhir.

Bisnis.com, SEMARANG - Pemerintah Kota Semarang berencana memasang sejumlah mist fan atau kipas kabut di jalanan kota. Hal ini menyusul fenomena meningkatnya suhu udara di Kota Lunpia selama beberapa tahun terakhir.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, pihaknya saat ini sedang pada proses merancang rencana strategis proyek bernama 'Semarang Cooling Plan'. Proyek ini targetnya mampu menurunkan suhu di kota agar tidak menjadi penghalang aktivitas masyarakat yang hidup di dalamnya.

"Nantinya dari pemetaan jalan, jalur pedestrian, dan ruang-ruang rencananya akan dipasang Mist Fan (kipas kabut) yang terintegrasi sebagai sebuah cooling system," jelas Pria yang karib disapa Hendi itu, Senin (8/10/2018).

Berdasarkan data dari Stasiun Klimatologi Semarang, suhu udara di Kota Semarang memang tercatat mengalami sedikit tren kenaikan dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2011 lalu, kisaran suhu udara berkutat pada angka 27,7 derajat Celcius. Dan terus naik hingga pada 2016 kemarin mencapai rata-rata 28,3 derajat Celcius.

Hendi menambahkan, 'Semarang Cooling Plan', ada tiga substansi yang akan digarap. Meliputi pembangunan 'Semarang Cooling System', Gerakan penghijauan di ruang publik, dan Gerakan penghijauan di permukiman.

"Selain itu pemetaan wilayah tersebut nantinya juga akan digunakan sebagai dasar untuk meningkatkan penghijauan di ruang publik. Misalnya dengan pembuatan taman atau jalur bunga yang lebih masif," sambungnya.

Hendi memastikan, Pemkot Semarang tak main-main dalam menyikapi kenaikan suhu dalam kota ini. Setidaknya, hal tersebut, lanjutnya, bisa terlihat dalam realisasi pembangunan puluhan taman baru di Kota Semarang dalam kurun waktu tahun 2017 dan 2018. 

"Pada tahun 2017 sudah ada 15 taman yang kita bangun. Dan pada tahun 2018 kami tingkatkan menjadi sekitar 35 taman", cetusnya.

Soal peningkatan penghijauan di area permukiman, Hendi menegaskan bahwa pihaknya terus mendorong masyarakat di Kota Semarang untuk tak henti-hentinya bergerak melakukan penghijauan di lingkungan masing-masing. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper